Infokini.id, Makassar– Guna memastikan kesehatan, 106 kru yang masih dikarantina di atas KM Lambelu kembali menjalani uji swab. Hasilnya baru akan diketahui 1-2 hari mendatang. Swab kembali dilakukan oleh Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan dan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKLPP) Kelas I Makassar, Senin (27/4/2020) siang. “Seluruh kru yang ada di atas KM Lambelu kembali diperiksa. Jumlahnya 106 orang. Mereka terdiri dari yang sebelumnya dinyatakan positif terpapar dan yang negatif dari hasil pengambilan swab lalu. Kita lakukan pemeriksaan kembali untuk men getahui perkembangan dari kesehatan mereka. Hasil dari pengujian swab ini, akan kita peroleh dalam satu atau dua hari ke depan” jelas Kepala Wilayah Kerja KKP Kelas 1 Makassar, H Imran Ruslan SH MKes, sat dihubungi Selasa (28/4/2020).
H Imran menambahkan bahwa kru yang berada diatas kapal, secara fisik berada dalam kondisi yang sehat, karena memang yang dinyatakan positif terpapar adalah Orang Tanpa Gejala (OTG). “Secara umum, semua yang ada di atas kapal berada dalam kondisi yang sehat, baik yang dinyatakan positif terpapar maupun yang tidak atau negatif. Karena memang mereka adalah OTG,” ujarnya.
Sebelumnya dari 148 kru di KM Lambelu yang terdiri dari Anak Buah Kapal (ABK) dan mitra PT Pelni, 92 diantaranya telah dinyatakan positif terpapar Covid-19 melalui pemeriksaan swab pada sekitar awal April 2020 lalu dan karena hal ini, seluruh kru di karantina di atas kapal.
Hingga berita ini diturunkan, kru yang dikarantina di atas kapal sebanyak 106 orang. 27 orang telah dirujuk ke tiga rumah sakit, yaitu 25 di RSKD Dadi Makassar, 1 orang di RSUD Daya, dan 1 orang di RSU Wahidin. Rujukan dilakukan dengan pertimbangan pasien memiliki riwayat penyakit penyerta (komorbit) sebelum dinyatakan positif terpapar dan adanya keluhan dari beberapa orang. Sedangkan 15 orang lainnya di karantina di Hotel Swissbell Makassar karena dinyatakan negatif. “Swab juga sudah kembali dilakukan baik yang ada di RS dan juga di hotel, untuk memastikan perkembangan kesehatan para kru. Termasuk yang masih ada di atas kapal, baik yang memang positif terpapar ataupun yang tidak,” terang Imran.
Sebelumnya Direktur RSKD Dadi Makassar, dr Arman Bausat, juga membenarkan swab kontrol ulang yang dilakukan pada 25 kru yang adfa di Dadi. “25 orang kru yang terdiri dari 21 ABK dan 4 orang mitra yang bertugas pada KM Lambelu kembali menjalani uji swab. Sesuai SOP kesehatan, kembali kita lakukan uji swab pada 25 kru tersebut. Hasilnya dalam beberapa hari akan keluar. Swab akan dilakukan selama beberapa kali hingga hasil swabnya menunjukkan status negatif Covid-19,” jelas dr Arman, seraya menambahkan bahwa 25 orang yang dirujuk ke rumah sakit merupakan pasien yang dinyatakan positif berstatus OTG. “Alhamdulillah sampai saat ini kondisi perkembangan kesehatan para kru cukup baik,” jelasnya.(lin)
















