PMI Segera Lakukan Penyemprotan Massal, Ini Pesan Abdul Rauf untuk Takaran Cairan Disinfektan

Wabup Gowa sekaligus Ketua PMI Kabupaten Gowa, H Abd Rauf Malaganni, saat memimpin rapat persiapan penyemprotan disinfektan massal di Gowa, Selasa (2/6/2020).(Foto:ist)

INFOKINI.ID, GOWA– Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Gowa memantapkan pelaksanaan penyemprotan disinfektan massal, yang rencananya dilakukan pada tanggal 6 hingga 7 Juni 2020 mendatang. Pemantapan ini dilakukan dalam rapat persiapan menjelang pelaksanaan penyemprotan disinfektan massal, Selasa (2/6/2020) di ruang rapat Wakil Bupati Gowa. Rapat yang dipimpin Ketua PMI Kabupaten Gowa, H Abd Rauf Malaganni yang juga Wakil Bupati Gowa ini juga dihadiri sejumlah jajaran pengurus PMI Kabupaten Gowa. Kr Kio sapaan, H Abd Rauf Malaganni menegaskan pesannya bahwa penyemprotan ini sebagai upaya pencegahan dan memutus mata rantai penularan Virus Corona atau Covid-19. Sehingga takaran dari campuran dari disinfektan harus benar-benar diperhatikan agar memperoleh hasil yang maksimal.
“Kita harapkan penyemprotan ini berjalan maksimal dan sesuai dengan harapan. Karena ini merupakan salah satu upaya memutus rantai penularan Covid-19. Jadi mencampur bahan desinfektan harus sesuai dengan takaran. Jangan memakai perkiraan, kegiatan ini harus betul-betul efektif supaya kita tidak sia-sia melakukan penyemprotan,” tegasny

Kr Kio juga mengatakan, rapat pemantapan ini merupakan tindak lanjut video conference bersama PMI Sulsel, Sabtu (30/5/2020) lalu. “Hasil Video Conference dengan PMI Sulsel disebutkan akan dilakukan penyemprotan disinfektan massal di Sulsel, salah satunya kita di Kabupaten Gowa,” ujarnya, seraya memaparkan bahwa penyemprotan disinfektan secara massal, akan dilaksanakan selama dua hari akan difokuskan di kantor pemerintahan dan rumah ibadah, terutama di wilayah kecamatan yang masuk zona merah. Penyemprotan kata Abd Rauf, akan melibatkan seluruh relawan PMI yang ada di kecamatan, pihak kecamatan, hingga kelurahan, elemen dan organisasi kepemudaan maupun kemasyarakatan untuk ikut berpartisipasi. “Tidak akan mungkin kita bisa menjangkau semua. Oleh karena itu, kita libatkan semua camat, kades dan lurah serta relawan kecamatan. Tanggal 6 penyemprotan untuk rumah ibadah dan tanggal 7 kita lakukan pada kantor pemerintahan,” jelasnya.(lin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *