MAKASSAR – Pj Walikota Makassar, Yusran Jusuf yang baru dilantik padda 13 Mei lalu, bakal diganti dalam waktu dekat. Hal itu disampaikan langsung Gubernur Sulsel, Nurdin Abdullah, Rabu (24/6/2020).
Nurdin beralasan, hal ini agar penanganan Covid-19 di Kota Makassar yang menjadi episentrum utama penularan virus tersebut di Provinsi Sulsel bisa lebih baik.
“Yang pasti Makassar ini menjadi perhatian kita. Makanya (pj) walikotanya ini harus kita change (ganti). Makanya harus kita ganti,” kata Nurdin.
Soal kapan waktu penggantian dan siapa pejabat yang akan ditunjuk sebagai Pj Walikota Makassar menggantikan Yusran Jusuf, Nurdin masih enggan menyebutkan. Hanya saja ia mengisyaratkan hal itu akan dilakukan dalam waktu dekat.
“Ini bukan masalah kapan diajukan lagi, tapi terserah saya kapan saya mau ganti. Sabar saja, mudahan yang terbaik,” ujarnya.
Nurdin juga mengaku sudah berkoordinasi dengan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait kondisi Makassar yang kasus Corona-nya masih terus mengalami kenaikan.
“Ini pandemi terus naik. Kita butuh sinergi betul. Apalagi Kota Makassar ini di bawah kendali provinsi. Kami sudah berkonsultasi dengan mendagri, minta pandangan soal kondisi Makassar yang kasus terus naik. Kondisi masyarakat yang seperti ini dibutuhkan strong leader,” ucapnya.
“Kita butuh betul-betul bersatu padu memutus rantai penularan ini. Karena kalau pandemi selesai di Makassar, 80 persen persoalan Covid-19 di Sulsel selesai. Makanya Pj Walikota ini sangat penting,” sambungnya.
Mantan Bupati Bantaeng dua periode itu menambahkan, pihaknya juga sudah menyususn skenario-skenario agar permasalah Covid-19 di Makassar bisa segera terselesaikan.
“Saya terus terang sudah membuat skenario-skenario untuk Makassar ini, supaya kita selesaikan dengan baik, agar daerah juga bisa terselesaikan,” pungkasnya. (lin)
