Pernah Keliru, Jubir Appi-Rahman Tak Peduli Hasil Survei CRC

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin-Abdul Rahman Bando (Appi-Rahman), tak mau ambil pusing soal hasil survei yang baru saja dirilis oleh lembaga survei Celebes Research Center (CRC).

Hal tersebut disampaikan, Juru Bicara (Jubir) Appi-Rahman, Fadli Noor, saat Infokini.id mintai tanggapan terkait dengan hasil survei CRC, melalui pesan WhatsApp, di Makassar, Senin (12/10/2020).

“Kami tidak terlalu peduli dengan hasil survei yang dikeluarkan oleh lembaga lain. Hal ini mengingat, kami pun menjalankan survei internal menggunakan beberapa lembaga survei nasional untuk memotret progress dari upaya elektoral yang kami lakukan,” jelas Fadli.

Fadli mengatakan , klaim elektoral seringkali keliru dan menyesatkan publik yang tidak paham membaca survei. Menurutnya, CRC pernah melakukan survei di Pilkada Wajo pada 2018 menempatkan pasangan Amran Mahmud-Amran SE  (Pammase) hanya 34,3 persen. Ternyata menjadi pemenang pilkada dengan 57,95 persen jauh meleset dari survei CRC.

“Begitu juga, pada pilkada Takalar 2017 pun survei CRC jauh panggang dari api. Angka CRC menunjukkan pasangan (Syamsari Kitta-Ahmad Se’re) SK-HD hanya memperoleh 29,8 persen, namun pleno KPU menunjukkan kemenangan SK-HD dengan 50,58 persen,” ungkap Fadli yang juga Ketua PSI Sulawesi Selatan.

Baginya di Appi-Rahman, rekam jejak lembaga survei menjadi pertimbangan utama dalam menggunakan output surveinya untuk membaca progress capaian elektoral.

“Saya hanya mengingatkan rekam jejak lembaga survey untuk menjadi ukuran kepercayaan publik,” pungkasnya.

Sekedar informasi, dalam hasil survei yang dikeluarkan CRC, pasangan Appi-Rahman hanya mendapatkan elektoral sebanyak 23.6 persen teraput 15 persen dari elektoral Paslon Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto – Fatmawati Rusdi (Adama) yang berada diperingkat Pertam dengan jumlah 40.4 persen.

Sementara, Paslon Syamsu Rizal – Fadli Ananda (Dilan) 14.0 persen. Kemudian, Irman Yasin Limpo – Andi Zunnun Armin NH (Imun) dengan jumlah 6.5 persen dan koresponden yang tidak tahu atau tidak menjawab sebanyak 15.6 persen. (SDM)