INFOKINI.ID, MAKASSAR – Debat kandidat pertama pasangan calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Makassar telah dilaksanakan di Jakarta pada 7 Novermber 2020 lalu. Untuk debat kandidat kedua, rencananya masih akan dilaksanakan di Jakarta.
Meski begitu, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Makassar belum membicarakan kembali terkait lokasi pelaksanaan debat kedua yang akan digelar pada akhir November mendatang.
“Masih rencana awal, debat pertama di Jakarta, debat kedua di Jakarta, dan debat ketiga di Makassar. Karena sejauh ini belum ada perubahan rencana,” kata Komioner KPU Makassar Endang Sari kepada INFOKINI.ID, Jumat (13/11/2020)
Pada debat pertama di Jakarta pekan lalu, sempat terjadi insiden. Salah seorang dari tim paslon yang ikut ke Jakarta ditikam oleh orang tak dikenal (OTK) saat berada di halaman lokasi debat.
“Kami, KPU Makassar sangat prihatin atas adanya kejadian tersebut, terkait kejadian yang terjadi di luar lokasi pelaksanaan debat,” ungkapnya.
Bukan hanya tensi politik kembali memanas di kota Makassar, usai debat pertama tersebut dikabarkan telah terjadi pembakaran Posko dari salah satu paslon di Makassar.
Meski demikian, kata Endang, soal keamanan adalah persoalan yang dikoordinasikan dengan pihak kepolisian. Olehnya itu, penikaman di lokasi debat kemarin masih menunggu proses penyelidikan dari pihak kepolisian.
“Sekali lagi, soal keamanan dan peristiwa yang terjadi bukan wewenang kami mengomentari,” ujar Endang.
Selain itu, lanjutnya, pada prinsipnya pelaksanaan debat kandidat lanjutan ini harus dilaksanakan dengan tetap memperhatikan penerapan protokol kesehatan pencegahan pengendalian Covid-19.
“Kemudian, memperhatikan kesehatan dan keselamatan penyelenggara pemilihan, pemilih, dan seluruh pihak yang terlibat dalam penyelenggaraan pemilihan,” tandasnya. (Muh. Saddam)
