INFOKINI.ID, MAKASSAR – Lembaga Insert Institute merilis hasil survei Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Bulukumba dan Kabupaten Maros tahun 2020, di Black Canyon Coffe, Jalan Hertasning, Kota Makassar, Senin (30/11/2020).
Untuk proses pelaksanaan surveinya, Insert Institute memakai metode multistage random sampling. Responden yang diambil di Kabupaten Bulukumba sebanyak 800 responden margin of eror 3,64 persen.
Begitu juga di Kabupaten Maros populasi yang diambil sebanyak 880 responden. Namun dengan margin eror 3,46 persen.
Dalam data temuan survei Insert Institude pada Pilkada Kabupaten Bulukumba sendiri, tercatat antara posisi pertama dan kedua memiliki selisih yang sangat tipis diangka 1.25 persen.
Masyarakat yang menginginkan pasangan calon (paslon) Tomy Satria Yulianto-Andi Makkasau memperoleh angka 35,63 persen, sementara Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf di angka 34,38 persen.
Kemudian, pada posisi ketiga versi Insert Institute menempatkan Askar HL-Arum Spink diangka 24,50 persen dan Andi Hamzah Pangki-Andi Murniyati Makking di angka 3,58 persen.
“Tomy Satria Yulianto-Andi Makkasau unggul, disusul oleh Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf dengan perbedaan suara yang cukup tipis,” kata Direktur Riset dan Data Insert Institude Reskiyanti, saat rilis di Makassar, Senin (30/11/2020).
Reski menambahkan, bahwa dengan angka seperti ini, posisi Tommy-Makkasau belum bisa dikategorikan aman, melihat persentasenya yang sangat tipis dengan pasangan Andi Muchtar Ali Yusuf-Andi Edy Manaf.
“Jadi sangat dinamis, perubahan bisa sangat terjadi,” ujarnya.
Sementara hasil survei insert institute di Pilkada Maros, posisi teratas dengan tingkat elektabilitas tertinggi diraih paslon Chaidir Syam-Suhartina Bohari diangka 53,3 persen, Andi Harmil Mattotorang-Andi Ilham Najamuddin 26,09 persen, dan Tajerimin-Havid 19.06 persen. (Muh. Saddam)
















