INFOKINI.ID, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meminta pada tahun 2021 ini seluruh elemen di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel fokus mengurus pandemi Covid-19.
Hal tersebut disampaikan orang nomor satu di Sulsel saat rapat kerja pelaksanaan kegiatan anggaran tahun 2021 dan evaluasi kegiatan tahun 2020, di Ruang Rapim Kantor Gubernur Sulsel, Jalan Urip Sumoharjo Makassar, Senin (4/1/2021).
“Kalau saat ini kita masif fokus urus soal pandemi Covid-19 karena bukan hanya mengguncang manusia tapi juga mengguncang ekonomi kita,” kata Nurdin.
Pria yang kerab disapa NA ini mengaku, sebelum pertemuan ini, pihaknya sudah mengumpulkan seluruh direktur rumah sakit Pemprov Sulsel dan Kepala Dinas Kesehatan Sulsel untuk membicarakan soal kenaikan angka kasus positif Covid-19 di Sulsel.
“Kemarin saya kumpulkan seluruh direktur rumah sakit dan Kepala Dinas Kesehatan karena peningkatan kasus lebih tinggi saat ini dibandingkan dengan di awal-awal mulai pandemi. Ini diimbangi juga dengan jumlah spesimen kita dari 1.200 sekarang mencapai 4.000 per harinya,” urainya.
Untuk itu, sebut NA, diimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak terlalu risau dengan kenaikan angka kasus positif Covid-19.
Pasalnya, lanjut dia, kenaikan itu didukung dengan tingginya spesimen melampaui angka 4.000 per harinya dan begitu juga dengan tingkat tracing kontak yang sangat masif.
“Jadi, semakin banyak orang yang terkena, semakin banyak orang yang diisolasi, itu semakin cepat kita dapat tracing kontak,” jelas mantan Bupati Bantaeng dua periode ini.
Ia juga menambahkan bahwa, yang paling penting saat ini, Sulsel masih lumayan bagus untuk angka kematian dibandingkan dengan provinsi lain yang lebih dari satu persen.
“Alhamdulillah angka kematian dapat kita tekan. Saya kira kita mengawali tahun 2020 ini kita ketemu untuk bicara dari hati ke hati, kita berharap pengalaman di tahun 2020 ini bisa kita jadikan sebagai acuan di 2021,” ungkapnya.
Sementara itu, Wakil Gubernur (Wagub) Sulsel, Andi Sudirman Sulaiman mengakui bahwa, selama dua tahun menjalankan roda pemerintahan, Pemprov Sulsel sudah menjadi tim work terbaik.
“Sebagai tim, kita adalah tim work terbaik di Sulawesi Selatan. Akan tercatat dalam sejarah kita mampu berbuat yang terbaik,” kata Andi Sudirman.
Menurutnya, prestasi Sulsel dari segi infrastruktur cukup membanggakan. Tebukti pada Januari hingga Februari 2020 lalu, dari 45 paket proyek strategis, Pemprov Sulsel berhasil dilakukan tender lebih awal sebelum Covid-19 melanda Sulsel.
“Jika Covid-19 masuk di Maret, paket proyek kita sudah jalan. Jadi 2021, bagaimana proses lebih awal kita lakukan. Penyerapan anggaran kita tertinggi secara peningkatan ekonomi kita,” tambahnya.
Muh. Saddam/B
