INFOKINI.ID, MAKASSAR– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan, kembali menerima sisa jatah Vaksin Covid-19 Sinovac dari pemerintah pusat. Hal tersebut dikatakan, Kepala Dinas Kesehatan (Kadis) SulSel, Ichsan Mustari, saat dikonfirmasi Infokini.id, melalui whatsapp, di Makassar, Jumat (8/1/2021).
Menurut Ichsan, dirinya bersama, Kepala Kepolisan Daerah (Kapolda) Sulsel, Irjen Pol Merdisyam menerima langsung vaksin Covid-19 jenis Sinovac di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar. “Sudah tiba tadi dinda jam 14.00, yang datang 36.640 unit,” sebutnya.
Logistik cargo Vaksin Covid-19 Sinovac yang dikemas sebanyak 19 koli dengan total jumlah 36.640 Vial tiba dari Jakarta, menggunakan pesawat Garuda Indonesia GA 672, melalui terminal cargo Bandara Internasional Sultan Hasanuddin.
Sebelumnya, Pemprov Sulsel juga telah menerima vaksin sinovac sebanyak 30.000. Dimana vaksin dalam 16 koli paket atau 584 Kg dan disimpan di gudang penyimpanan vaksin di Dinas Kesehatan (Dinkes) Sulsel. “Jadi, semua sudah datang totalnya 66.640 unit,” kata Ichsan.
Sebelumnya, Gubernur SulSel, Nurdin Abdullah menuturkan, vaksinasi pertama akan dikhususkan bagi tenaga kesehatan. Dimana rencananya mulai dilakukan vaksinasi pada 13 Januari 2021 mendatang. “Pasti schedule sudah kita tetapkan tanggal 13 kita mulai. Sebelum itu, di 24 kabupaten/kota sudah sampai,” jelas Nurdin.
Adapun rincian alokasi vaksin untuk kabupaten kota, yakni Kabupaten Selayar sebanyak 1,665 vial, Bulukumba 2,079 vial, Bantaeng 1,440 vial, Jeneponto 2,015 vial, Takalar 1,307 vial, Gowa 2,155 vial, Sinjai 1,841 vial, Maros 1,545 vial, Pangkajene Kepulauan 3,151 vial. Alokasi juga diberikan kepada Kabupaten Barru sebanyak 1,744 vial, Bone 2,775 vial, Soppeng 1,914 vial, Wajo 2,385 vial, Sidrap 2,269 vial, Pinrang 1,932 vial, Enrekang 1,719 vial, Luwu 1,961 vial, Tana Toraja 1,524 vial. Sedangkan untuk Kota Makassar alokasi vaksin sebanyak 14,355 vial, Pare-pare 2,079 vial, Palopo 2,188 vial, Luwu Utara 1,566 vial, Luwu Timur 1,991 vial, dan Toraja Utara 1,527 vial. Total alokasi vaksin untuk Kabupaten/Kota sebanyak, 59,127 vial. Adapun untuk stok Provinsi sebanyak 7,513 vial. Jadi, jumlah keseluruhan alokasi vaksin Covid-19 sebanyak 66,640 vial.(C)
Penulis: Muh. Saddam
