INFOKINI.ID, MAKASSAR – Gubernur Sulawesi Selatan Nurdin Abdullah meminta agar tidak ada lagi penerimaan Pegawai Tidak Tetap (PTT) atau non Pegawai Negeri Sipili (PNS) di lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Selatan.
Pasalnya, jumlah anggaran tenaga non PNS Sulsel saat ini mencapai Rp 400 miliar per tahun.
Olehnya itu, Badan Kepagawain Daerah (BKD) Sulsel diminta melakukan screening atau penyaringan untuk pengurangan tenaga non PNS yang ada saat ini.
Nurdin Abdullah mengatakan bahwa BKD itu harus satu pintu, sehingga tidak ada lagi Organisasi Perangkat (OPD) yang mengangkat maupun memindah orang.
“Jadi, biar BKD yang mengatur, kita melakukan screening supaya kita dapat postur yang ideal. Honorer saja 400 miliar kalau bisa kita rampingkan dan gunakan untuk naikkan TPP,” tutur Nurdin.
Untuk itu, Pemprov Sulsel akan memberlakukan merit system. Dimana itu merupakan kebijakan dan manajemen ASN berdasarkan pada kualifikasi, kompetensi, kinerja, yang diberlakukan secara adil dan wajar dengan tanpa diskriminasi.
Selai itu, sistem yang akan laksanakan tersebut sesuai dengan regulasi atau undang-undang nomor 5 tahun 2014 tentang Aparatul Sipili Negara dan Peraturan Presiden (Perpres) nomor 11 tahun 2020.
“Inilah yang sebenarnya kita inginkan Sulawesi Selatan yang pertama yang merit system, jadi ini membantu kita bekerja by sistem,” tegas mantan Bupati Bantaeng ini.
Muh. Saddam/B
















