INFOKINI.ID, MAMUJU – Pemerintah dan masyarakat Pinrang, Sulawesi Selatan, ikut peduli terhadap korban bencana gempa di Mamuju dan Majene, Sulbar, dengan mengirimkan bantuan yang penyalurannya melalui Tim Tanggap Bencana Kerukunan Keluarga Pinrang Peduli (KKP Peduli).
Menurut Ketua KKP Mamuju, Herman Kulawu, KKP memberikan kepedulian kepada masyarakat di Sulbar yang tertimpa musibah gempa bumi.
Dikatakan Herman, setelah kejadian gempa 6,2 Mz, Bupati Pinrang Andi Irwan Hamid bersama rombongan, datang mengunjungi masyarakat Majene dan langsung menyerahkan bantuan berupa sembako kepada Plt Bupati Majene Lukman. Bupati didampingi Kepala Dinas Sosial, Kepala Humas, dan Kepala PGRI Pinrang.
Bukan hanya itu, Sekda Pinrang Andi Budaya Hamid turut lanjut mengunjungi masyarakat yang ada di Mamuju serta menyerahkan bantuan kepada Ketua KKP Mamuju Herman Kulawu seminggu setelah kejadian.
“Pemberian bantuan ini adalah bentuk kepedulian terhadap para korban gempa,” kata Herman Kulawu, Senin (1/2/2021).
Herman menjelaskan bahwa bantuan tersebut sebanyak empat truk berisi sembako dengan lima ton beras dan truk berisi gula, mie instan, dan peralatan bayi. Bantuan diserahkan oleh Bupati Pinrang Andi Irwan yang telah disalurkan oleh Tim KKP Kabupaten Mamuju.
Sedangkan bantuan tahap kedua juga diberikan melalui Wakil Bupati Pinrang H Alimin beserta jajarannya yang juga mengantarkan bantuan berupa 11 ton beras, air mineral 800 dos, telur 500 rak, minyak goreng 20 dos, serta pakaian layak pakai.
Semua yang diberikan dari Pinrang adalah bentuk kepedulian terhadap warga Mamuju dan Majene yang tertimpa gempa.
“Saya selaku Ketua KKP Kabupaten Mamuju mengucapkan banyak terima kasih atas penyaluran bantuan yang tidak terputus kepada kami. Bukan hanya bantuan akan tetapi bupati, wakil bupati, sekda dan jajarannya yang datang langsung melihat kondisi kami,” ujar Herman.
Menurutnya, untuk bantuan dari Pemkab dan masyarakat Pinrang telah disalurkan oleh KKP Peduli sudah mencapai 90 persen ke seluruh posko dan para pengungsi, baik yang ada di dalam kota Mamuju dan Majene hingga ke desa-desa.
“Saat ini kami sisa memantau titik mana saja yang belum sehingga jika ada aduan maka kami tim KKP Kabupaten Mamuju langsung turun memberikan langsung,” katanya.
“Semoga dengan adanya bantuan ini kiranya bisa meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah gempa dan saat ini masih berada di pengungsian,” kata Herman.
















