INFOKINI.ID, MAKASSAR – Komisi D Bidang Pembangunan DPRD Sulawesi Selatan bersama Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Sulsel melaksanakan rapat kerja daram rangka monitoring dan koordinasi APBD 2021.
Rapat kerja tersebut dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi D DPRD Sulsel Fadriaty AS dan dihadiri langsung oleh Kepala Dinas PUPR Sulsel, Rudy Djamaluddin beserta anggota Komisi D DPRD Sulsel.
Pada rapat tersebut, Rudy Djamaluddin meminta tambahan anggaran kepada Komisi D untuk meningkatkan status jalan menjadi mantap.
“Jadi ada tadi bahasannya Pak Kadis bahwa masih butuh anggaran atau mau meminta anggaran kurang lebih Rp 530 miliar untuk jalan sehingga kondisi jalan kita bisa mencai 70 persen status mantap,” kata Fadriaty, saat memimpin rapat di Ruang Komisi D, Gedung DPRD Sulsel, Kamis (18/2/2021).
“Nah itu mau diusulkan di 2022 atau masih di 2021 melalui parsial nantinya?” sambung Fdriaty dengan nada tanya.
Sementara itu, Rudy Djamaluddin menuturkan bahwa, usulan ini masuk di APBD pokok 2021. Hanya saja ada keterbatasan prediksi pendapatan dan sebagainya oleh Bappeda.
“Sehingga alokasi anggaran yang turun di Dinas Marga itu sangat terbatas. Jadi ini sebenarnya rencana sudah ada semua di usulan kami di Bappeda,” paparnya.
Untuk itu, lanjutnya, diharapkan ada tambahan anggaran dan support-support yang lain sehingga memungkinkan PUPR bisa mendapatkan alokasi anggaran.
“Sebagai mana yang kami sudah laporkan ke Bapak Sekertaris Daerah per tanggal 21 Januari 2021,” pungkasnya.
















