INFOKINI.ID, MAKASSAR– Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar terus matangkan konsep dan persiapan, rencana sekolah tatap muka di tahun ajaran baru 2021/2022.
Wakil Wali Kota Makassar, Fatmawati Rusdi mengatakan, pihaknya tidak mau asal-asalan membuka kembali sekolah atau belajar tatap muka. Harus jelas konsep dan teknisnya terlebih dahulu, agar tenaga pendidik dan anak didik aman dari penularan Covid-19.
“Kita tidak mau asal-asalan menjalankan sekolah atau belajar tatap muka, baik negeri maupun swasta. Harus jelas konep dan teknisnya biar semua aman. Karena itu, konsepnya terus kami matangkan dari sekarang,” tegas Fatma, Kamis (25/3/2021), seraya menjelaskan bahwa terkait konsepnya, masih dibahas untuk difinalkan dengan mengacu pada apa yang disampaika Walikota Makassar, Moh Ramdhan Pomanto.
Fatma juga mengatakan, di awal penerapan belajar tatap muka masih terbatas. “Misal waktunya dua jam dalam sehari. Ini yang sementara kami susun konsepnya,” tambah Fatma.
Menurut dia, sebelum penerapan sekolah tatap muka secara terbatas, pihaknya akan terus melakukan sinergitas dengan berbagai pihak. Termasuk meminta masukan dan kerjasama dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Makassar.
“Kemarin kami juga sempat berdiskusi dengan IDI Makassar. Banyak hal yang kita bahas untuk Makassar Recover. Salah satunya mengenai rencana sekolah tatap muka,” pungkasnya.
Rencana ini menyusul isyarat yang diberikan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi), yang memperbolehkan dibukanya kembali sekolah tatap muka pada Juli 2021.
Fatma juga menjelaskan bahwa terkait belajar tatap buka tersebut, vaksinasi bagi para tenaga pengajar akan dilakukan. Sehingga saat telah dibuka, seluruh tenaga pebgajar telah divaksin.(Nurhidaya/B)
