INFOKINI.ID, MAKASSAR – Komisi C Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulawesi Selatan membidangi keuangan kembali menyoroti prospek pendapatan yang diperoleh oleh PT Surya Citra Indonesia (SCI) atau Perusahaan Daerah (Perseroda) Sulsel.
Anggota Komisi C DPRD Sulsel Imam Fauzan AU mengatakan bahwa, sebelum pembentukan Panitia Khusus (Pansus) perseroda hari itu, Direktur Umum Taufik Fachruddin menjual konsep yang begitu indah.
“Ada Pak Dirut katakan Pendapatan Asli Daerah (PAD) kita akan naik sekian sekian kalau kita kelola dengan maksimal dan sebagainya,” ujar Imam.
Namun, kata Imam, kenyataan yang terjadi, data yang diperoleh DPRD tidak sesuai dengan apa dibayangkan ketika dirinya ikut terlibat langsung dalam pembentukan pansus tersebut.
“Walaupun saat itu kita percepat pembentukan Pansus dengan harapan PAD, Pak Taufik bisa langsung kerja waktu itu. Namun yang kita lihat tidak seperti itu,” tuturnya.
Ketua Fraksi PPP DPRD Sulsel ini mengungkapkan bahwa, dirinya tidak mendapat data apa saja yang sudah dikelola dan berapa pendapatannya.
“Jadi, bisa saja kita katakan 1,6 miliar, tapi kita tidak tahu 1,6 miliar ini dari mana,” ujar Imam.
Ia menuturkan bahwa, kalau mau menjabarkan pendapatan Perseroda di kolom pengelolaan itu hanya ada beberapa. Seperti, parkir RS Haji, Latanete Plasa dan sebagainya.
“Saya rasa lebih dari angka ini, daripada saya bersuudzon lebih baik kita bagikan data-data yang sudah kita (Perseroda) peroleh,” tandasnya.
Sementara itu, Anggota Komisi C DPRD Sulsel Andi Januar Jauri Darwis menambahkan bahwa, terkhusus untuk Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PT SCI itu ada catatan terkait dengan pengelolaan parkir ini.
“Jadi, yang kami khawatirkan jangan sampai pendapatan bisnis parkirnya SCI itu bukan dari bagian yang terkonsolidasi dari target 2021,” tegas Andi Januar.
