INFOKINI.ID, MAKASSAR – Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sulawesi Selatan akan tetap mengakomodir keterwakilan 30 persen perempuan di kepengurusan periode 2021-2026 ini.
Hal itu disampaikan Ketua DPW PPP Sulsel terpilih, Imam Fauzan Amir Uskara, di Kantor DPW PPP Sulsel, Jalan Sungai Saddang, Makassar, Kamis (10/6/2021).
“Jadi, kita tetap mengakomodir keterwakilan 30 persen perempuan di pengurusan ini,” tutur Imam Fauzan.
Ketua Fraksi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sulsel ini, menuturkan bahwa, dari 35 pengurus DPW Partai PPP Sulsel mendatang, 17 pengurus diantaranya adalah pengurus lama, 15 pengurus baru, dan 11 dari 35 pengurus itu adalah milenial atau anak muda.
“Jadi perlu saya sampaikan, ketua, sekretaris dan bendahara adalah dari milenial. Sekretaris DPW yang akan mendampingi saya adalah kak Nur Amal, beliau kemarin bendahara DPW PPP Sulsel,” ujar politisi muda asal Gowa ini.
Sementara itu kata dia, untuk banon sendiri, ada inisiasi dari dan pemikiran dirinya agar pengurus badan otonom (banom) tidak fokuskan di pengurus wilayah.
“Jadi kemarin saya tawarkan kepada pengurus, silakan masuk ke pengurus wilayah, tapi harus lepaskan banomnya,” tegasnya.
Ia juga mengungkapkan bahwa, terkait dengan mengapa hari ini baru diungkapkan sekarang, karena formatur sepakat untuk tidak dibuka sebelum ada instruski dari DPP.
“Makanya saya bilang tunggumi, karena itu adalah alasan saya untuk menjaga keharmonisan di PPP, jangan sampai itu menimbulkan kegaduhan,” tutupnya.
