Pasutri Asal Majene Namai Anaknya Muhammad Rizki NasDem, Begini Ceritanya

Pasutri asal Majene Sulbar didampingi pengurus NasDem Pangkep di rumah sakit. ()

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Pasangan suami istri (pasutri) Risna dan Rahmat, memberi nama anaknya yang baru lahir dengan nama yang unik.

Pasutri asal Kabupaten Majene, Sulawesi Barat ini, sepakat memberi nama anaknya Muhammad Rizki NasDem.

Meski banyak pilihan nama yang bisa diberikan orang tua kepada anaknya yang baru lahir, namun pemakaian kata NasDem di akhir namanya cukup unik.

Pasalnya, NasDem sendiri adalah salah satu partai politik besar di Indonesia di bawah pimpinan Surya Paloh.

Bagaimana asal usul sehingga muncul kata NasDem di akhir namanya?

Muhammad Rizki NasDem lahir di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Batara Siang, Pangkep, pada 16 Juni lalu. Saat itu Risna sedang dalam perjalanan pulang ke Majene, dari Kolaka, Sulawesi Tenggara.

Risna sedang hamil tua. Usia kehamilannya sekitar 8 bulan.

Seperti kehamilan-kehamilan lainnya, Risna normalnya akan melahirkan bayinya di usia kehamilan 9 bulan.

Namun di tengah perjalanan, tepatnya di Kabupaten Pangkep, Risna mengalami pecah ketuban. Ini tak diprediksinya. Otomatis ia akan segera melahirkan. Peliknya lagi, Risna dalam perjalanan itu tak ditemani suaminya.

Panik sudah pasti. Apalagi tak ada suami menemani. Cerita tentang Risna dengan cepat menyebar dan diketahui pengurus DPD NasDem Pangkep.

NasDem Care Pangkep dan pengurus GARNITA NasDem Pangkep pun peka dengan apa yang dialami Risna.

Singkat cerita, Risna segera dilarikan ke RSUD Batara Siang. Tindakan medis segera dilakukan. Alhamdulillah, persalinan berjalan lancar. Risna melahirkan bayi mungil laki-laki.

“Sejak Rabu 16 Juni kemarin, kami mendapatkan informasi terkait kendala yang dihadapi. Olehnya kami turun langsung dengan membawanya ke RSBS, dia mengalami pecah ketuban 4 dari perjalanan Kolaka menuju Pasanrang Totoli di Majene,” kata Mini, Pengurus Garnita Pangkep, Minggu (20/6/2021).

Pengurus Garnita Pangkep tak setengah-setengah menolong. Secara bergantian, mereka menemani Risna di rumah sakit. Bahkan sampai 3 hari.

“Alhamdulillah selama tiga hari kami kawal dan dampingi di RSBS, hari ini sudah diperbolehkan pulang,” papar Mini.

Kepulangan Risna ke Majene, Sulbar pun difasilitasi NasDem Pangkep. Sebelum ke Majene, Risna singgah dulu di Sekretariat NasDem Pangkep.

“Teman-teman pengurus DPD dan Garnita Pangkep mendampingi dan memenuhi kebutuhan pasien,” kata Wakil Ketua OKK NasDem Pangkep, Daud.

Daud menceritakan bahwa, mulai dari perlengkapan bayinya, pakaiannya, kamar dan segala kebutuhan lain.

“Jadi, kami sudah berkoordinasi dengan kakak Sekjend DPD NasDem, pengurus wilayah, termasuk Ketua DPRD. Dan untuk biaya selama di rumah sakit sudah selesai juga,” tuturnya.

Sementara itu, suami Risna yakni Rahmat, tak henti-hentinya menghaturkan terima kasih kepada NasDem Pangkep dan NasDem Sulsel yang diketuai oleh Rusdi Masse.

“Ucapan terima kasih saya kepada segenap pengurus Partai NasDem di Pangkep dan Sulsel yang telah membantu di awal sampai kepulangan hari ini. Saya dan istri bersepakat memberi nama anak saya ini, Muhammad Rizki NasDem,” ujar Rahmat.

Aksi sosial kader NasDem di beberapa daerah se-Sulsel, merupakan bagian dari politik kemanusiaan yang selalu digaungkan Ketua DPW NasDem Sulsel, Rusdi Masse.

Sejak dipimpin Rusdi Masse, NasDem menerapkan politik kemanusiaan di Sulawesi Selatan. NasDem kerap terjun langsung dimana ada warga yang notabene nonkader dan membutuhkan uluran tangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *