1.200 Pelari Tervaksin Bakal Ramaikan GR 10K 2022

Panitia dan para sponsor Gowa Runners 10K 2022, usai prescon di Planet Beckham Gowa.

INFOKINI.ID, GOWA– Sebanyak 1.200 orang pelari baik yang berasal dari Sulsel maupun luar Sulsel akan ramaikan even Gowa Runners (GR) 10K 2022, pada Minggu (9/1/2022) mendatang. Mengambil rute start dan finish di Kantor Bupati Gowa, even lari dengan rute sepanjang 10 kilometer ini dikemas berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Untuk kegiatan ini, panitia menggandeng Pemkab Gowa dan Forkopimda Kabupaten Gowa.

Ketua Panitia GR 10K 2022, Andi Imran, saat prescon, Kamis (6/1/2022) di Cafe Planet Beckham Kabupaten Gowa menyebut para pelari tak hanya akan mendapatkan manfaat sehat tetapi juga hiburan dan teredukasi. Hal berbeda lainnya adalah dilaksanakan masih dalam kondisi pandemi Covid-19. Sehinga seluruh peserta dipastikan telah mendapatkan vaksinasi Covid-19, sebagai syarat pendaftaran. “Even ini sudah ketiga kalinya kita selenggarakan. Jumlah pesertanya tahun ini dua kali lipat lebih banyak dari even serupa di tahun sebelumnya. Bisa dikatakan ini even lokal tapi berskala nasional karena pesertanya tak hanya dari Sulsel tetapi juga dari luar Sulsel seperti Gorontalo, Bandung dan Jakarta. Kita menerapkan protokol ketat untuk even yang dilaksanakan di tengah pandemi ini. Seluruh peserta dipastikan telah tervaksin. Karena itu menjadi syarat pada tahapan pendaftaran peserta. Tak hanya itu, saat pelaksanaan juga peserta akan diminta memperlihatkan aplikasi Peduli Lindungi, untuk memastikan protokol kesehatan yang kita tetapkan,” jelas Andi Imran.

Perbedaan even GR 10K di tahun ini juga ditambahkan Race Direction GR 10K 2022, Muh Saleh. Menurutnya, even kali ini juga mengusung konsep olahraga dan wisata. Karena sejumlah titik rute juga berlokasi di situs bersejarah yang ada di Kabupaten Gowa. “Selain berolahraga, kita mengusung konsep wisata dan edukasi. Karena kita memperkenalkan sejumlah situs bersejarah dan lokasi lain yang menjadi icon Kabupaten Gowa, diantaranya Makam Sultan Hasanuddin, Balla Lompoa, dan Mesjid Katangka. Dengan konsep ini, tak hanya berolahraga, tapi peserta juga akan berwisata dan teredukasi. Kita juga menyiapkan sejumlah hiburan dalam even ini. Tak hanya itu, sejumlah jajaran Forkopimda juga mendukung dan rencananya akan ikut bergabung untuk lari,” jelas Muh Saleh.

Untuk kegiatan ini, pihak panitia menggandeng dua sponsor, yaitu RECO, perusahaan daur ulang sampah plastik dan Planet Beckham 18 Gowa. CEO RECO, Alex Chandra mengungkapkan alasannya mendukung even ini. “Menurutnya tak jarang even olahraga menyisakan sampah plastik berupa botol dan gelas air mineral. RECO sebagai perusahaan pengolahan limbah plastik di Kabupaten Gowa, tergerak menjadikan momen ini untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pengolahan limbah plastik. “Event Gowa Run 2022 ini dapat menjadi bukti konkret yang baik bagi para peserta dan masyarakat pada
umumnya bahwa aksi terkecil dari diri sendiri dapat menjadi awal perubahan bagi Bumi yang lebih baik,” terang Alex Chandra. Salah satu bentuk aksi yang akan dilakukan dari Tim RECO adalah dengan menempatkan para edukator dengan membawa tiga jenis tempat sampah untuk memisahkan jenis-jenis sampah
terutama plastik yang bernilai berharga. Selain itu, RECO juga bekerjasama dengan UPT Bank Sampah Kabupaten Gowa, mengenalkan pemilahan sampah secara aktif selama acara. Diharapkan akan mendorong meningkatnya jumlah mitra bank sampah di Gowa.

Sementara sponsor lainnya, Owner Planet Beckham 18 Gowa, Uchi Nasri menilai dukungannya untuk momen Gowa Runners 10K ini sebagai upaya memasyarakatkan olahraga lari. “Lari itu olahraga yang mudah dan benar-benar menyenangkan. Tak hanya mendapatkan sehat, para pelari juga akan memperoleh kebahagiaan. Banyak manfaat dari olahraga lari yang saya lakukan. Mulai dari kesehatan dan stamina lebih baik juga awet muda. Karena lari membuat kita senang. Manfaat ini saya sampaikan karena saya merasakan sendiri. Dukungan kita berikan di kegiatan ini, selain untuk memperkenalkan fasilitas yang ada di Planet Beckham juga untuk memasyarakatkan olahraga lari,” ujar ibu dari empat orang anak ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *