INFOKINI.ID, GOWA– Setelah ditiadakan karena alasan Pandemi Covid 19, prosesi adat Kerajaan Gowa, A’ccera Kalompoang kembali dilaksanakan 16-17 Juni 2024. Salah satu adat budaya Kerajaan Gowa yang rutin dilaksanakan di Museum Balla Lompoa ini, tak pernah lepas menyita perhatian dan mengundang animo masyarakat. Tak hanya untuk mengetahui detail kegiatan itu, tetapi juga sebagai wisata budaya Kerajaan Gowa, yang hingga kini masih terus dilestarikan oleh keluarga kerajaan.
Pemerintah Kabupaten Gowa yang memfasilitasi kegiatan A’ccera Kalompoang tahun 2024 ini, melalui
Kabid Kebudayaan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gowa, Ikbal S.Sos, M.Si mengungkapkan kesyukuran atas telah terlaksananya A”ccera Kalompoang oleh pihak keluarga besar Kerajaan Gowa. Kegiatan ini disebutkan Ikbal, menjadi agenda tahunan keluarga Kerajaan Gowa.
Ikbal mengungkapkan, terkait tidak terlaksananya salah satu item kegiatan yaitu Accuci Kalompoang, disebabkan dikarenakan belum ditemukannya kunci brankas yg di dalamnya terdapat benda-benda kebesaran Kerajaan Gowa. “Alhamdulillah prosesi A’ccera Kalompoang tahun 2024 tetap dilaksanakan oleh keluarga besar Kerajaan Gowa yang terwakili oleh FKGP-SH, yang merupakan representasi dari para sesepuh keluarga besar Kerajaan Gowa dari para generasi mudanya. Terkait tidak terlaksananya prosesi A’cuci Kalompoang, tidak mengurangi makna esensial dari A’ccera Kalompoang tahun 2024 ini. Kedua belah pihak telah sepakat agar pada pelaksanaan A’ccera Kalompoang di tahun mendatang selanjutnya, kolaborasi dan sepemahaman ini dapat terlaksana dengan baik, demi pelestarian adat dan budaya di Kabupaten Gowa,” jabarnya.
Meski dilaksanakan, ada perbedaan dari A’ccera Kalompoang yang dilaksanakan tahun 2024 ini dari tahun sebelumnya, yaitu tidak dilaksanakannya tahapan pencucian benda pusaka akibat kendala teknis. Tetapi tahapan lainnya, seperti A’leka Je’ne hingga Appidalleki tetap dilaksanakan sebagai bentuk penghormatan kepada leluhur.(*)
















