Pemkab Gowa Pertahankan Ciri Khas Patung Badik di Perbatasan Gowa-Makassar

Bupati Gowa didampingi Kadis PUPR Gowa, Rusdy Alimuddin meninjau pembenahan Patung Badik. (Foto:Ist)

INFOKINI.ID, GOWA– Pemerintah Kabupaten Gowa tetap mempertahankan ciri khas badik di perbatasan Gowa-Makassar di Jalan Tun Abdul Razak, Sabtu (16/11/2024).

Upaya ini dilakukan sebagai langkah pembenahan sekaligus mempercantik pintu masuk ke wilayah Kabupaten Gowa dengan tetap mempertahankan ciri khasnya, yaitu patung Badik.

Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan menyebutkan juga bahwa pembenahan gapura batas kota ini adalah upaya mempercantik pintu masuk ke Kabupaten Gowa.

Adnan juga mengungkap bahwa pembenahan ini memberdayakan sumber daya lokal dengan menggunakan jasa konsultan Kabupaten Gowa.

“Gapura batas kota ini kita benahi dan percantik lagi, dengan tetap mempertahankan ciri khasnya, yaitu patung badik,” ujar Bupati Gowa dua periode ini, di sela peninjauan renovasi gapura batas kota tersebut beberapa waktu lalu.

Terkait penjelasan soal pembenahan gapura di batas kota tersebut, Kepala Bidang Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Gowa, Subhan menyebutkan, bahwa konsep untuk pekerjaan pembenahan batas kota di Jalan Tun Abdul Razak tersebut tidak jauh berbeda dari sebelumnya.

Menurutnya, meskipun ada penambahan tulisan tetapi patung badik sebagai icon tetap dipertahankan.

“Kami tetap mempertahankan patung badiknya sebagai icon. Cuma, kami menambahkan di bawahnya tulisan Gowa,” jelasnya.

Ditambahkannya juga bahwa sesuai kontrak, pembenahan patung badik dan sekitarnya ini diharapkan bisa rampung pada pertengah Desember.

“Kalau gerbang batas kota patung badik itu, baru berkontrak akhir September 2024 lalu. Yang pasti semua berkontrak hingga akhir Desember 2024. Tetapi, kami meminta untuk bisa diselesaikan pada pertengahan Desember 2024,” tambah Subhan. (**)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *