INFOKINI.ID, GOWA– Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) di wilayah Kabupaten Gowa mulai diujicobakan, Senin (13/1/2025) di Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa. Sekda Kabupaten Gowa, Andi Azis Peter bersama Dandim 1409/Gowa Letkol Inf Heri Kuswanto, Kapolres Gowa AKBP Reonald T. Simanjuntak dan pejabat SKPD Kabupaten Gowa meninjau langsung ujicoba di sejumlah sekolah di Kecamatan Somba Opu, diantaranya di SD Inpres Katangka, TK Kartika Jaya XX-34 Kodim Gowa, dan SMP Negeri 4 Gowa.

Dalam ujicoba ini, sebanyak 6.400 paket MBG didistribusikan. Makanan bergizi yang disiapkan oleh Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau dapur MBG sebagai penyedia layanan makanan dan dibagikan kepada siswa, telah disesuaikan dengan standar gizi dari Badan Gizi Nasional (BGN). Dua SPPG atau dapur MBG yang menjadi mitra dalam program ini di Kecamatan Somba Opu, terletak di Jalan Tumanurung dan Jalan Andi Mallombassang dan dikelola oleh Yayasan Mitra Berkah Peduli Bangsa.
Di sela peninjauan, Sekda Andi Azis Peter menyebutkan, bahwa MBG di wilayah Kabupaten Gowa ini akan resmi dilaksanakan 31 Januari 2025. “Pelaksanaan MBG di wilayah Gowa akan dilaksanakan pada 31 Januari 2025. Hari ini diujicobakan di Kecamatan Somba Opu. Insyaa Allah tanggal 20 Januari kita akan fokuskan di Kecamatan Pallangga. Tahap ujicoba ini akan menjangkau 17 sekolah, yang terdiri dari TK, SD, dan SMP yang ada di wilayah Gowa. Jumlahnya 6.400 paket setiap distribusi,” jelas Azis yang juga menambahkan bahwa ujicoba untuk wilayah dataran tinggi masih akan disesuaikan dengan kebijakan dari BGN.
Di kesempatan yang sama, Kadis Pendidikan Kabupaten Gowa, Taufik Mursad mengungkapkan, di wilayah Gowa ada 500 sekolah mulai dari TK hingga SMP. Sehingga program MBG ini sebutnya, akan berjalan bertahap. Termasuk pemilihan wilayah wilayah yang diujicobakan, disesuaikan dengan kesiapan unit layanan penyedia makanan. Untuk hari ini di Kecamatan Somba opu, dengan dua unit layanan ada kurang lebih 17 sekolah yang didistribusikan makanan,” jelasnya.
Taufik juga menyebutkan bahwa untuk menjangkau seluruh sekolah, nantinya akan ada tak kurang dari 60 unit layanan penyedia makanan yang hadir di Gowa.
“Di Gowa ada 500 sekolah mulai atK hingga SMP. Program ini akan bertahap dilaksanakan. Dan untuk mencakup semua sekolah akan ada 60 lebih unit layanan penyedia makanan di Gowa,” jelas Taufik.(*)
















