INFOKINI.ID, MAKASSAR – Demi keberlanjutan kegiatan-kegiatan kedewanan pasca kebakaran kantor DPRD Makassar beberapa waktu lalu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar mengambil langkah cepat meski dalam situasi sulit dan terbatas.
Untuk sementara, para anggota dewan berkantor di rumahnya masing-masing. Untuk proses kedewanan tetap berjalan lewat zoom.
Hal tersebut dikatakan Ketua DPRD Makassar, Supratman setelah melakukan Rapat Paripurna via Zoom Meeting di rumah jabatan dengan agenda Tanggapan Walikota atas Rancangan KUA-PPAS APBD Perubahan TA 2025 pada Rabu 3 September 2025.
“Sementara ini kami berkantor di rumah masing-masing, tapi kegiatan terkait dengan proses kedewanan itu tetap berjalan lewat via zoom, dan itu sudah kita lakukan dari beberapa hari,” kata Supratman.
Untuk memaksimalkan layanan dan proses kedewanan, DPRD Makassar sedang mencari opsi untuk menyewa gedung sementara.
“Pasca kebakaran kita sudah beberapa tempat yang sudah kita kunjungi untuk bisa permintaan gedung termasuk peminjaman gedung, hanya saja belum ada yang mengiyakan mana gedung yang bisa kita sewa,” ujarnya.
Politisi Partai NasDem tersebut juga menyampaikan akan menganggarkan sewa gedung tersebut di APBD Perubahan 2025.
“Insha Allah kita akan anggarkan di perubahan ini,” tambahnya. “Begitu pula administrasi juga tetap berjalan, untuk sementara kami pakai rumah-rumah pribadi termasuk di rumah jabatan untuk berkantor,” pungkas Supratman.
Hal yang sama disampaikan Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin bahwa sewa gedung sementara DPRD Makassar akan dianggarkan di APBD Perubahan 2025. “Pasti akan ada anggaran khusus itu di perubahan ini,” tutur Wali Kota Makassar.
















