INFOKINI.ID, MAKASSAR — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sulawesi Selatan memprakirakan cuaca pada hari ini, Senin (8/12/2025), berpotensi hujan di hampir seluruh wilayah Sulawesi Selatan. Kondisi ini disertai peringatan dini risiko banjir dan longsor di sejumlah daerah.
Berdasarkan data dari BMKG, pagi hari diperkirakan berawan dengan potensi hujan ringan di Barru dan Makassar.
Siang hingga sore diprediksi terjadi hujan ringan hingga sedang di seluruh wilayah Sulawesi Selatan.
Pada malam hari, hujan ringan berpotensi mengguyur Bulukumba, Selayar, Luwu Utara, Makassar, Pangkep, dan Toraja Utara.
Sedangkan pada dini hari, sejumlah wilayah seperti Bantaeng, Barru, Bulukumba, Gowa, Jeneponto, Luwu Utara, dan Takalar diperkirakan diguyur hujan ringan. Hujan sedang berpotensi terjadi di Makassar, Maros, Pangkep, Parepare, Pinrang, dan Selayar.
BMKG mencatat suhu udara berkisar antara 18–32°C dengan kelembapan mencapai 75–100 persen. Angin dominan bertiup dari barat hingga utara dengan kecepatan 10–35 km/jam.
Peringatan dini juga dikeluarkan untuk daerah berisiko dampak banjir dan longsor, antara lain Bone, Bulukumba, Gowa, Maros, Makassar, Luwu, Luwu Utara, Luwu Timur, Palopo, Toraja Utara, dan Sinjai.
Menanggapi potensi cuaca ekstrem, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menginstruksikan seluruh jajaran pemerintah kota, mulai dari OPD hingga RT/RW untuk siaga penuh memantau wilayah masing-masing.
“Seluruh Kadis, camat, lurah hingga RT/RW harus memonitor wilayah secara aktif, turun langsung memastikan kondisi masyarakat aman,” kata Munafri, Minggu (7/12/2025).
Ia meminta aparat wilayah meningkatkan koordinasi dan mempercepat respons terhadap setiap laporan warga. Untuk itu, Munafri menekankan pembentukan posko siaga di setiap kecamatan dan kelurahan.
“Jika terjadi genangan, banjir, pohon tumbang, atau instalasi listrik yang membahayakan, segera laporkan ke posko siaga,” kata Munafri.
Ia juga menugaskan OPD teknis seperti BPBD, Dinas PU, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Sosial, Dinas Perhubungan, hingga Damkarmat untuk berada dalam status siaga dan siap bergerak cepat jika kondisi memburuk.
Maka dari itu, Munafri mengimbau masyarakat tetap waspada dan mengurangi aktivitas di luar rumah bila tidak mendesak.
Menurutnya, keselamatan warga adalah prioritas. Ia juga meminta masyarakat agar berhati-hati saat berkendara.
“Warga di wilayah rawan banjir agar menjaga kesehatan dan tetap mengantisipasi,” tambahnya.
















