INFOKINI.ID, MAKASSAR – Capaian kinerja layanan Kanwil Kementerian Hukum Sulawesi Selatan (Kanwil Kemenkum Sulsel) sepanjang tahun 2025 semakin meningkat dan menunjukkan tren yang semakin positif.
Hal ini dipaparkan langsung oleh Kepala Kantor Wilayah Kemenkum Sulsel, Andi Basmal, pada kegiatan Refleksi Akhir Tahun Kanwil Kemenkum Sulsel Tahun 2025 yang digelar di Aula Pancasila Kanwil Sulsel, Selasa (9/12/2025).
Dalam paparannya, Kakanwil menyampaikan bahwa kualitas pelayanan publik yang diberikan jajaran Kanwil terus mendapatkan apresiasi dari masyarakat.
Berdasarkan hasil survei, Kanwil Kemenkum Sulsel berhasil meraih nilai Survei Kepuasan Masyarakat (SKM) sebesar 3,88 dari skala 4,00, serta Survei Persepsi Anti Korupsi (SPAK) dengan nilai 3,88 dari skala 4,00.
Kedua capaian ini menunjukkan bahwa layanan Kanwil tidak hanya memenuhi standar kualitas, tetapi juga dinilai berintegritas oleh publik.
Selain itu, selama tahun 2025 Kanwil Kemenkum Sulsel mencatat nihil pengaduan, baik terkait kualitas maupun mekanisme pelayanan.
Kakanwil menegaskan bahwa pencapaian tersebut menjadi bukti komitmen seluruh jajaran dalam menjaga kualitas layanan di tengah kondisi efisiensi anggaran.
“SKM dan SPAK yang tetap berada pada angka 3,88 serta tidak adanya pengaduan dari masyarakat menggambarkan bahwa pelayanan kita berjalan dengan baik. Tetapi kita tidak boleh berpuas diri. Perbaikan harus terus dilakukan agar kualitas layanan semakin meningkat,” katanya.
Pada kesempatan yang sama, Kakanwil juga memaparkan capaian Kanwil di bidang Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP).
Sepanjang tahun 2025, Kanwil Kemenkum Sulsel berhasil menyetor PNBP sebesar Rp 12,6 miliar, yang terdiri atas 9 miliar rupiah dari layanan Administrasi Hukum Umum (AHU) dan Rp 3,6 miliar dari layanan Kekayaan Intelektual (KI). Angka ini menandai kenaikan sebesar 3,2% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat Rp12,2 miliar (per 2 Desember 2025).
Menurut Andi Basmal, peningkatan ini merupakan hasil dari layanan yang semakin mudah diakses, cepat, dan dipercaya masyarakat.
“Kontribusi PNBP yang meningkat menunjukkan bahwa layanan AHU dan KI semakin dimanfaatkan oleh masyarakat dan pelaku usaha. Ini adalah dorongan bagi kami untuk terus meningkatkan performa dan inovasi layanan,” ujarnya.
Sebagai panitia penyelenggara, Kepala Divisi Pelayanan Hukum, Demson Marihot, menegaskan bahwa kegiatan refleksi ini bukan sekadar agenda rutin, melainkan wadah evaluasi substansial dan kolaboratif.
“Refleksi akhir tahun ini kami rancang sebagai ruang bersama untuk melihat kembali apa yang sudah dicapai, apa yang perlu diperbaiki, dan bagaimana kita dapat memperkuat kerja sama dengan mitra strategis. Harapan kami, kegiatan ini mendorong perumusan kebijakan layanan yang semakin responsif, profesional, dan berkelanjutan,” jelasnya.
Melalui kegiatan Refleksi Akhir Tahun ini, Kanwil Kemenkum Sulsel menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat integritas, meningkatkan kualitas layanan, serta memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan negara. (*)
















