Soal Rencana Ulang Lelang Jabatan Pemkot, KASN Minta Wali Kota Beri Alasan Kuat

Wali Kota Makassar Danny Pomanto didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah BKPSDMD Makassar, Andi Siswanta Attas bertemu Wakil Ketua KASN 2019-2024, Tasdik Kinanto, di Kantor KASN Jalan MT Haryono, Jakarta, Jumat (16/4/2021).

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) minta Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar memberi alasan kuat terkait rencana Wali Kota Makassar akan mengulang lelang jabatan.

Untuk itu, KASN belum sepakati hal tersebut.

Asisten KASN Pengawasan Bidang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Wilayah II, Tonny Sitorus Mengatakan keputusan tersebut telah diajukan pihaknya ke Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan Pomanto saat pertemuan bersama Jumat, 16 April 2021, lalu.

Kemudian Danny diminta untuk segera mengajukan data-data pendukung yang dibutuhkan sebagai alasan kuat untuk dibatalkannya lelang jabatan.

“Jadi Pak Wakil Ketua (KASN) telah menerima Pak Wali, Pak Danny Pomanto. Dia sampaikan hasil seleksi terbuka kemarin. Jawaban dari pimpinan kami pak wakil ketua, bahwa kalau itu tidak jadi dilaksanakan, maka wali kota diminta melengkapi data pendukung alasan mengapa lelang tidak dilaksanakan,” ungkapnya.

Data tersebut harus mendampingi surat pembatalan yang diajukan sebelumnya oleh Wali kota. Pasalnya, nantinya data tersebut akan dijadikan bahan untuk rapat pimpinan dalam pengambilan keputusan di KASN.

Pihaknya sendiri masih menunggu, hingga saat ini data pendukung yang diminta belum juga diserahkan oleh pemerintah kota.

“Itu sampai sekarang belum kita terima sehingga belum bisa dirapatkan dalam rapat pimpinan di KASN. Jadi, kami masih tunggu data pendukung itu, mudah-mudahan bisa disampaikan melalui kepala BKPSDM,” tuturnya.

Namun, pihaknya sendiri telah mendesak agar pemerintah kota bisa secepatnya menyerahkan data pendukung itu. Agar keputusan bisa secepatnya dibuat.

“Jadi nanti akan jadi keputusan rapat pimpinan termasuk memutuskan apakah ada pelanggaran pada lelang sebelumnya atau tidak. Akan dibahas nanti. Kami akan membahas secepatnya bilamana dokumen, surat, data pendukung yang disampaikan yang dimintakan,” jelasnya.

Sebelumnya, Wali Kota Makassar Mohammad Ramdhan “Danny” Pomanto menemui Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN). Membahas kelanjutan lelang jabatan yang akan dilakukan di Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.

Danny menginginkan, lelang jabatan yang dilakukan Pj Wali Kota Makassar, Prof Rudy Djamaluddin diulang. Sebab lelang jabatan tersebut tidak terbuka untuk publik.

“Ada beberapa hal yang tidak sesuai dengan standar waktu yang digunakan dalam lelang jabatan,” ungkapnya.

Dalam pertemuan tersebut, Danny Pomanto didampingi Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah BKPSDMD Makassar, Andi Siswanta Attas. Mereka bertemu Wakil Ketua KASN Tasdik Kinanto di Kantor KASN Jalan MT Haryono, Jakarta, Jumat (16/4/2021).

Selain lelang jabatan, Danny juga mempertanyakan sikap KASN mengenai demosi dan non aktifan mantan camat.

“Ketika Makassar meraih juara 1 LPPD dan Parasanya Purnakarya Nugraha adalah berkat kerja cerdas dan kerja bersama oleh ASN yang didemosi oleh KASN,” ucap Danny.

Mendengar penjelasan Danny, Wakil Ketua KASN, Tasdik Kinanto menyambut baik hal tersebut. Ia kemudian menyuruh Pemkot Makassar mempersiapkan segala bahan yang diperlukan untuk mendukung hal-hal yang ingin dilaksanakan oleh Wali Kota Makassar.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *