INFOKINI.ID, MAKASSAR – Wakil Ketua (DPRD) Sulawesi Selatan, Syaharuddin Alrif meminta agar masyarakat tidak lengah dengan hasil asesmen situasi epidemiologi pandemi Covid-19 tingkat provinsi dari Kementerian Kesehatan RI, yang menyebut Sulsel masuk kategori wilayah zona hijau Covid-19.
“Jadi, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten/Kota dan seluruhnya tetap menjalankan protokol kesehatan yang diinginkan,” jelas Syaharuddin, dikonfirmasi di DPRD Sulsel, Rabu (23/6/2021).
Sekretaris DPW Partai NasDem Sulsel ini berharap pemerintah mampu menjaga Sulsel sebagai wilayah dengan zona hijau Covid-19.
“Pandemi covid seri pertama aman, alhamdulillah kita sudah sangat bagus penanganannya. Mudah-mudahan varian Delta ini tidak mengganggu situasi dan kondusifitas kehidupan sosial bermasyarakat kita di Sulsel,” tuturnya.
“Kita berdoa, kerja-kerja keras kita semua, baik pemerintah, masyarakat kita sadarkan supaya keluar dan kita bisa terbebas,” lanjut Syahar, sapaan akrab Syaharuddin Alrif.
Syahar mengingatkan, situasi yang terjadi pada saat awal pandemi masuk di Sulsel, di bulan Maret 2020 lalu, tidak ada aktivitas yang berjalan.
“Sekarang sudah sangat bagus, sudah sedikit normal, sisa kita doakan dan kerja keras kita semua,” bebernya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan bahwa, efektif pembatasan jam bagi pelaku usaha. Menurutnya, tentu membawa efektifitas yang baik bagi pencegahan penyebaran pandemi covid-19 di Sulsel.
“Karena pembatasan itu bukan mereka dilarang untuk melakukan usahanya tapi ada batasannya. Tapi ini untuk sama menjaga, pengusaha menjaga masyarakat, pemerintah juga menjaga agar usaha masyarakat juga bisa berjalan,” tegas Syahar.
Diberitakan sebelumnya, asesmen situasi yang dilakukan per tanggal 19 Juni 2021 ini menyebutkan bahwa, satu provinsi dengan zona merah, 24 provinsi zona orange, dan 9 provinsi zona hijau. Dimana salah satunya Sulsel masuk dalam sembilan provinsi zona hijau.
















