Dipaketkan Capres Manapun, AAS Cawapres Potensial Sumbang Suara

Hasil Survei Index Indonesia ()

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Survei yang dilakukan Index Indonesia mencatat Andi Amran Sulaiman (AAS) merupakan calon wakil presiden yang paling berkontribusi dalam menyumbang suara dan mengangkat elektabilitas ketika dipasangkan dengan calon presiden terkuat lainnya seperti Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo.

Pada Anies, ketika dipasangkan dengan Andi Amran, elektabilitasnya naik menjadi 35,1 persen dari 30 persen sebelum berpasangan.

Bahkan ketika berpasangan dengan Anies, posisi elektabilitas pasangan ini menduduki puncak keterpilihan paling besar.

Begitu pula dengan elektabilitas Ganjar yang naik menjadi 24,3 persen dari sebelumnya 23,8 persen.

Figur Andi Amran Sulaiman, menurut survei memiliki tingkat akseptabilitas tinggi yakni 76,0 persen serta potensi elektabilitas hingga 34,2 persen dan paling elektabel dari seluruh figur yang berasal dari Kawasan Timur Indenesia (KTI) seperti Syahrul Yasin Limpo dan Anies Matta.

Dalam survei ini disebutkan figur Andi Amran diidentifikasi publik sebegai sosok yang berkarakter tegas, berkepribadian sederhana, sosok jujur dan anti korupsi, berhasil dalam tugas kementerian dan paling pas mewakili Indonesia Timur.

Pada survei ini, dari 3 besar bakal calon presiden, nama Prabowo memperoleh elektabilitas tertinggi dengan 37,0 persen, disusul Anies Baswedan dengan 31,9 persen dan Ganjar Pranowo 25,5 persen.

Sedangkan untuk 3 besar bakal calon wakil presiden ditempati Agus H. Yudhoyono 55,5 persen yang merepresentasikan figur dari Jawa.

Kemudian Muhaimin Iskandar 15,3 persen yang juga merepresentasikan Jawa dan Andi Amran Sulaiman 9,3 persen yang merepresentasikan Indonesia timur.

Menanggapi hal itu, Direktur Indeks Politica Indonesia, Suwadi Idris Amir menuturkan bahwa, Survei Index Indonesia ini cukup rasional.

Pasalnya kata dia, untuk figur calon wakil presiden (cawapre) dari Intim memang AAS — akronim nama Andi Amran Sulaiman — masuk kategori figur menonjol.

“Jadi wajar ketika disimulasikan dengan tokoh-tokoh seperti Ganjar, Prabowo dan Anies elektoral mereka naik,” tutur Suwadi, Jumat (10/9/2021).

Bahkan lanjutnya, AAS ini belum bergerak masif namun sudah kelihatan potensinya sebagai figur dari intim.

“Bagaimana jika AAS sudah bergerak masif. Tentu figur yang berpaket dengannya akan sangat diuntungkan,” bebernya.

Selain itu kata dia, potensi AAS jika sudah menggerakan kekuatan politiknya akan sangat membantu salah satu dari Ganjar, Anies, dan Prabowo.

“Karena AAS figur sangat siap. Kos politik dan jaringan parpol yang menjadi modalnya mengunci intim,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *