Dilaksanakan Kodim, Pangdam Hasanuddin Sebut Kampung Pancasila Tumbuhkan Cinta NKRI

Salah satu Kampung Pancasila yang telah dibentuk, ada di Desa Osango, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulbar. (Foto:ist)

INFOKINI ID, MAKASSAR– Kampung Pancasila yang kini digalakkan dan dihadirkan di sejumlah Kodim di jajaran Kodam Hasanuddin, akan menjadi upaya menumbuhkan semangat cinta tanah air. Hal ini diungkapkan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, program tersebut usai memperingati Hari Kesaktian Pancasila, Sabtu (1/10/2022). 
Menurutnya program kampung pancasila akan menjadi sarana untuk kembali mengingatkan dan mengedukasi masyarakat, khususnya para generasi muda, tentang nilai dan ajaran pancasila sebagai pedoman hidup sehari-hari dalam berbangsa dan bernegara. Kampung Pancasila ini menjadi bagian dari pembinaan teritorial kodim dalam mengedukasi masyarakat untuk bagaimana mencintai negara, budayanya dan toleransi beragama.  Harapannya jsemua masyarakat seperti itu, sehingga Insyaa Allah negara kita akan kuat,” jelas orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini.

Terkait peringatan Hari Kesaktian Pancasila pangdam menegaskan, momentum ini menjadi sarana mengenang pahlawan dan sekaligus sejarah. “Ke depan kita semua harus satu tekad, satu jiwa untuk keutuhan pancasila dan NKRI. Sehingga apapun bentuknya yang merongrong semua akan kandas,” ujar mantan Danpussenarmed ini.

Salah satu Kampung Pancasila yang telah dibentuk, ada di Desa Osango, Kecamatan Mamasa, Kabupaten Mamasa, Provinsi Sulbar. Pencanangannya telah dilakukan Dandim 1428/Mamasa Letkol Inf Stevi Palapa.
Letkol Inf Stevi menyebut, pencanangan Kampung Pancasila ini merupakan upaya untuk terus menanamkan dan mengimplementasikan nilai luhur pancasila di dalam kehidupan masyarakat, khususnya para generasi muda. Terlebih menurutnya, saat ini kondisi dihadapkan dengan perkembangan situasi yang penuh tantangan dan ancaman disintegrasi, serta budaya yang tidak sesuai dengan  nilai luhur pancasila.

“Pencanangan ini menjadi upaya kita untuk menggalakkan dan mengimplementasikan nilai luhur pancasila dalam kehidupan masyarakat. Terlebih di situasi sekarang yang penuh tantangan, ancaman, dan merongrong persatuan dan kesatuan bangsa. Termasuk budaya yang tidak sesuai ideologi pancasila. Ini menjadi bagian dari upaya menangkal itu semua,” ujar Letkol Stevi, seraya menambahkan bahwa kegiatan ini juga tindak lanjut perintah Kasad, untuk menumbuhkan kembali falsafah bangsa dan nilai luhur bangsa indonesia yang terkandung dalam Pancasila.  

Ditambahkannya, persatuan dan kesatuan anak bangsa, menjadi hal yang fundamental. Oleh karena itu nilai yang terkandung dalam pencasila, penting untuk kembali ditumbuhkan dan diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dandim juga berharap, pengukuhan Desa Osango sebagai Kampung Pancasila, akan disusul pengukuhan di tempat lainya dalam wilayah Kodim Mamasa.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *