KPU Maros Siapkan TPS di Lapas dan Rumah Sakit

KPU Makassar bersama Duscapil Kabupaten Maros, ketika melakukan perekaman binaan Lapas yang memiliki hak pilih. (ist)

INFOKINI.ID, MAROS – Komioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Maros Meilany mengatakan bahwa pihaknya telah menetapkan Tempat Pemungutan Suara (TPS) sebanyak 800 dari 103 desa di 14 kecamatan.

“Masing-masing desa dan keluarahan telah menentukan letak TPS-nya sejumlah 800 TPS,” kata Melany, dikonfirmasi INFOKINI.ID, Selasa (13/10/2020).

Namun, kata Meilany, untuk penentuan titik koordinat (tikor) TPS di setiap desa atau kelurahan, KPU Maros belum bisa menetapkan.

Menurutnya, titik koordinat berubah karena ada penggunaan aplikasinya sering tidak tepat pada titik yang dimaksud dan dalam aplikasi tidak sesuai letak TPS.

“Sehingga biasa ada TPS yang lokasi berdasarkan Timor ada di tengah laut dan atau di luar negeri,” jelasnya.

Dia mengungkapkan bahwa, hari ini pihaknya juga telah melakukan rekap Daftar Pemilihan Sementara Hasil Perbaikan (DPSHP) khususnya di TPS 20 yang berada di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) Kelas II A Maros di Desa Bontomatene, Kecamatan Mandai.

Hasil rekap DPSHP di Lapas, ada sebanyak 64 orang wajib pilih yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan Kartu Keluarga (KK) dengan rincian 57 orang laki-laki dan tujuh perempuan.

Sementara, wajib pilih yang belum memiliki NIK dan KK sebanyak 58 dengan rincian 52 orang laki-laki dan 6 orang perempuan. Jika ditotal keseluruhan jumlah wajib pilih baik yang memiliki serta belum memiliki NIK dan KK ada 122 orang.

“Jadi, ini belum penetapan di kabupaten, masih DPSHP tingkat kecamatan,” tuturnya.

Ia menambahkan, rekap pleno di PPS dan kecamatan masih bisa berubah ketika tanggapan masyarakat masih ada, sehingga dimasukkan dan ditetapkan di pleno kabupaten pada tanggal 15.

“Jadi, untuk Lapas nanti pleno (Daftar Pemilih Tetap) DPT baru kami bisa sampaikan berapa yang bisa diterapkan beradasarkan pengecekan langsung dan verifikasi faktual di Lapas Maros,” tuturnya.

Selain itu, lanjut dia, pihak KPU juga akan menyiapkan satu TPS untuk di Rumah Sakit. “Kami persiapakan anggarannya. Karena rumah sakit pendataannya nanti di waktu dekat-dekat hari H,” pungkasnya. (Muh. Saddam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *