BI Sulsel: Upaya Pemulihan Ekonomi, Suku Bunga Dipertahankan 4,0 Persen

Direktur Kepala Grup Advisory dan Pengembangan Ekonomi BI Sulsel, Endang Kurnia Saputra. (INFOKINI.ID/Aya)

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Bank Indonesia (BI) kembali mempertahankan suku bunga kebijakan 7-Day Reverse Repo Rate (BI7DRR) pada Oktober 2020 di angka 4,00 persen.

Direktur Kepala Grup Advisory dan Pengembangan Ekonomi BI Sulsel Endang Kurnia Saputra mengatakan angka tersebut telah bertahan sejak Juli 2020. Sepanjang 2020, BI telah empat kali menurunkan suku bunga, yaitu pada Februari, Maret, Juni dan Juli 2020, masing-masing sebesar 25 bps.

“Salah satu upaya pemulihan ekonomi yang dilakukan Bank Indonesia adalah mempertahankan suku bunga berada angka 4.0, angka ini telah bertahan sejak Juli 2020 lalu. Sebelumnya BI telah melakukan penurunan suku bunga selama empat kali yakni pada Februari, Maret, Juni dan Juli,” jelasnya.

Ia menjelaskan keputusan ini mempertimbangkan perlunya menjaga stabilitas nilai tukar Rupiah, di tengah inflasi yang diprakirakan tetap rendah.

Bank Indonesia menekankan pada jalur kuantitas melalui penyediaan likuiditas, termasuk dukungan Bank Indonesia kepada Pemerintah dalam mempercepat realisasi APBN tahun 2020, guna mendorong pemulihan ekonomi dari dampak pandemi COVID-19.

Selain itu, bentuk dukungan Bank Indonesia dalam mempercepat realisasi APBN adalah:

  1. Pembelian SBN di pasar perdana. Sampai dengan 8 Oktober 2020, Bank Indonesia telah membeli sebesar Rp60,18 triliun termasuk dengan skema lelang utama, Greenshoe Option (GSO) dan Private Placement.
  2. Realisasi pendanaan dan pembagian beban dengan Pemerintah untuk pendanaan Public Goods dalam APBN melalui mekanisme pembelian SBN secara langsung berjumlah Rp229,68 triliun.
  3. Pembagian beban untuk pendanaan Non Public Goods-UMKM sebesar Rp90,88 triliun

(Nurhidaya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *