INFOKINI.ID, MAKASSAR – Rektor Universitas Patria Artha Makassar, Bastian Lubis, mengadakan pertemuan dengan calon Wali Kota Makassar Andi Seto Gadhista Asapa, pada Minggu, 13 Oktober.
Pertemuan ini diwarnai dengan kenangan serta nilai-nilai kebersamaan yang terjalin antara Bastian Lubis dan almarhum Rudianto Asapa, ayah dari Andi Seto. Persahabatan yang erat antara Bastian dan almarhum Rudianto menjadi fondasi kuat dalam hubungan antara kedua keluarga.
Sebagai bentuk penghormatan atas hubungan tersebut, Bastian Lubis menyatakan komitmennya untuk memberikan beasiswa penuh kepada 100 mahasiswa Universitas Patria Artha. Program beasiswa ini ditujukan bagi generasi muda yang memiliki semangat dan potensi besar, namun terkendala oleh keterbatasan finansial. Dengan adanya beasiswa ini, diharapkan para penerima dapat menempuh pendidikan hingga selesai tanpa harus khawatir tentang biaya pendidikan.
Program beasiswa Yayasan Patria Artha ini juga akan bekerja sama dengan Forum Keummatan, sebuah forum yang aktif dalam kegiatan sosial keagamaan di Makassar.
Forum yang dikoordinir oleh Ustad Iqbal Jalil, yang lebih dikenal sebagai Ustad Ije, bersama beberapa rekan-rekannya, akan memberikan pendampingan kepada para penerima beasiswa.
Fokus pendampingan ini tidak hanya pada aspek akademik, tetapi juga pada pengembangan karakter, spiritualitas, serta kompetensi yang berdaya saing.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Seto Asapa menyampaikan rasa terima kasih dan apresiasi atas inisiatif program beasiswa yang dinilai sebagai kontribusi nyata bagi kemajuan pendidikan di Makassar.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih atas dukungan yang luar biasa dari Pak Bastian dan Universitas Patria Artha. Beasiswa ini adalah langkah strategis untuk menciptakan generasi yang lebih baik di masa depan. Saya berharap kerja sama ini terus berlanjut dan memperkuat sinergi dalam membangun Makassar yang lebih maju,” ungkap Andi Seto.
Pertemuan tersebut juga dihadiri oleh pengurus Partai Gerindra Kota Makassar, Ustad Ije, Koordinator Gerakan Andi Seto (GAS) Illank Radjab, serta perwakilan Forum Keummatan.
Dalam diskusi, Andi Seto menegaskan komitmennya untuk terus berkolaborasi dengan Universitas Patria Artha dalam berbagai bidang. Kolaborasi ini diharapkan tidak hanya terfokus pada pendidikan, tetapi juga pada pengembangan masyarakat melalui program-program pemberdayaan yang berkelanjutan.
Pertemuan ini membawa harapan besar bagi masyarakat Makassar, khususnya bagi generasi muda yang memiliki keinginan kuat untuk melanjutkan pendidikan tinggi namun terkendala oleh faktor ekonomi. Dengan adanya program beasiswa ini, mereka diharapkan dapat mengembangkan potensi diri dan menjadi agen perubahan bagi lingkungan sekitarnya.
Rektor Universitas Patria Artha, Bastian Lubis, juga menyampaikan rasa bangganya karena dapat melanjutkan persahabatan dengan keluarga Asapa melalui program-program yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami selalu percaya bahwa pendidikan adalah kunci perubahan. Dengan adanya program beasiswa ini, kami berharap dapat membentuk pemimpin-pemimpin masa depan yang tidak hanya berilmu, tetapi juga berakhlak dan siap memberikan kontribusi nyata bagi bangsa dan negara,” ujarnya.
Program beasiswa ini menegaskan komitmen kuat antara Universitas Patria Artha, Forum Keummatan, dan pihak-pihak lainnya untuk terus mendorong pendidikan yang inklusif serta memberikan kesempatan yang lebih luas kepada semua lapisan masyarakat.
Inisiatif ini diharapkan mampu menciptakan generasi muda yang tangguh, berdaya saing, dan siap memberikan kontribusi bagi kemajuan bangsa.
















