INFOKINI.ID, GOWA– Penyaluran dan pencairan Bantuan Sosial Tunai (BST) dari kKementrian Sosial di wilayah Kabupaten Gowa telah mulai dilakukan, Selasa (12/5/2020). Bantuan bagi keluarga prasejahtera itu, dilakukan secara bertahap sejak hari ini. “Pencairan sudah mulai kita lakukan. Kita targetkan Kamis lusa bisa rampung semua. Karena PT Pos dan Bank yang ditunjuk juga siap dengan sistem dan mekanisme pencairan yang sudah ditentukan,” jelas Kadis Sosial Kabupaten Gowa, H Syamsuddin Bidol.
Tercatat berdasarkan data yang ada di Dinas Sosial Kabupaten Gowa, jumlah penerima BST di Gowa mencapai 16.449 Kepala Keluarga (KK), dengan rincian setiap kecamatan yaitu, Kecamatan Bajeng sebanyak 2.055 KK, Bajeng Barat sebanyak 694 KK, Barombong 1.203 KK, Biringbulu sebanyak 332 KK, Bontolempangan sebanyak 250 KK, Manuju sebanyak 529 KK, Pallangga sebanyak 2.109 KK, Parangloe sebanyak 738 KK, Parigi sebanyak 336 KK, Pattallassang sebanyak 846 KK, Somba Opu sebanyak 2.859 KK, Tinggimoncong sebanyak 363 KK, Tombolopao sebanyak 448 KK, Tompobullu sebanyak 104 KK, Bontomarannu sebanyak 1.265 KK, Bontonompo sebanyak 1.517 KK, Bontonompo Selatan sebanyak 453, dan Kecamatan Bungaya sebanyak 348 KK.
Syamsuddin juga merincikan untuk pencairan, akan dilakukan dengan sistem barcode. Selain untuk memudahkan, juga menjadi solusi tepat di tengah Pandemi Covid, mengingat diisyaratkan untuk tetap menjaga jarak/physical distancing dan sosial distancing. “Jadi meski mereka, harus datang SOP kesehatan di tengah pandemi Covid-19 ini tetap diperhatikan. Sistem barcode yang digunakan, akan memudahkan proses pencairan bagi masyarakat yang datang, baik ke kantor pos maupun ke bank yang telah ditunjuk,” jelas Syamsuddin, Selasa (12/5/2020) di kantor Bupati Gowa.
Selain BST, Syamsuddin juga mengatakan bahwa pendistribusian Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) kepada para Keluarga Penerima Manfaat (KPM) juga akan dilakukan. Dan seperti BST, pendistribusian KKS ini akan diupayakan rampung pada hari Kamis (14/5/2020). Jumlah Penerima BST untuk Gowa mencapai 21.490 KK. “Kita upayakan semua bisa rampung dalam dua hari ini,” ujar Syamsuddin.(lin)
















