INFOKINI.ID, MAKASSAR – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Makassar menyebutkan bahwa jalan-jalan lingkungan perlu perhatian khusus di tengah banyaknya pembangunan infrastruktur di perkotaan.
Hal itu disampaikan Ketua Komisi C Bidang Pembangunan DPRD Kota Makassar, Abdi Asmara.
“Banyak permukiman warga yang jalannya masih beralaskan tanah dan bebatuan. Jangan kita hanya fokus pada pengembangan infrastruktur di kota lantas melupakan infrastruktur masyarakat kita di lingkungannya. Mereka juga berhak merasakan pembangunan,” jelasnya.
Untuk itu, Komisi C DPRD Makassar berencana mendorong pembangunan di kawasan tersebut. Pasalnya, saat ini pembangunan infrastruktur selalu fokus di kawasan perkotaan saja.
Meski demikian, kata Abdi, program ini telah dianggarkan. Tinggal Dinas PU Kota Makassar membuat skala prioritas yang terencana.
“Tinggal Dinas PU Kota Makassar membuat skala prioritas yang terencana dan transparan,” tuturnya.
Namun, menurutnya, infrastruktur permukiman tidak dapat langsung dikerjakan secara penuh, namun dirinya mengaku akan mengawasi langsung program tersebut.
Sementara itu, Kepala Bagian Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (BLPBJ) Makassar, Fuad Azis mengatakan, ada beberapa jalan lingkungan yang masuk program, namun tidak sempat dijalankan karena waktu yang mepet.
“Ada beberapa jalan lingkungan yang masuk program. Tetapi tidak sempat dijalankan karena waktunya yang mepet. Tahun ini diharapkan bisa dijalankan dengan cepat,” jelasnya.
Selain itu, ia mengatakan untuk tahun 2020, total ada Rp60,2 miliar paket perbaikan jalan yang bersumber dari Dana Insentif Daerah (DID) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Sementara khusus untuk jalan-jalan lingkungan dianggarkan Rp2,6 miliar.
“Untuk tahun ini kami berharap bisa mempercepat berkas pengadaan. Khsusnya pengerjaan proyek yang menggunakan anggaran besar,” terangnya.
















