26 Positif, Hari ini 99 ABK KM Lambelu dan Mitra Uji Swab

KM Lambelu

Infokini.id, Makassar– Hari ini, Senin (13/4/2020) sebanyak 99 orang Anak Buah Kapal (ABK) dan mitra Pelni yang ada di Kapal Motor (KM) Lambelu kembali akan menjalani uji swab. Pemeriksaan ini menyusul telah keluarnya hasil uji swab melalui metode pemeriksan Polymerase Chain Reaction (PCR) atas pemeriksaan sebelumnya yang dilakukan pada Kamis (16/4/2020) lalu. Hasilnya, 26 dari sejumlah 42 ABK dan mitra yang diperiksa dinyatakan positif terjangkit virus Corona (Covid-19). Sementara 16 orang lainnya dinyatakan negatif. Dari data pihak Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, ada 146 orang ABK dan mitra yang ada di atas KM Lambelu yang kini tengah diisolasi untuk kepentingan pemeriksaan kesehatan.

“Hari ini kita akan kembali lakukan uji swab pada 99 orang ABK dan mitra yang ada di atas kapal. Namun jumlah pastinya baru akan kita ketahui di pelabuhan. Karena yang pasti, semua yang belum di uji swab akan kita periksa,” jelas Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sulsel, dr Muhammad Ichsan Mustari, yang juga berposisi Wakil Ketua II Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sulsel, saat dihubungi Senin (13/4/2020).

ABK yang dinyatakan positif terjangkit virus tersebut tidak memiliki gejala covid-19 atau merupakan Orang Tanpa Gejala (OTG). Meski demikian, Ichsan menegaskan tim akan terus melakukan pemantauan terhadap seluruh ABK dan mitra yang ada di atas kapal, baik yang dinyatakan positif maupun negatif. “Awak kapal yang positif Corona ini merupakan OTG. Hingga kini, seluruhnya masih berada di atas KM Lambelu dan dilakukan diisolasi untuk kepentingan pemeriksaan,” jelas Ichsan.

Ichsan juga menambahkan bahwa penanganan KM Lambelu juga melibatkan sejumlah instansi terkait, seperti Kesyahbandaran, Kantor Kesehatan Pelabuhan, serta Otoritas Pelabuhan. Sebelumnya Ichsan juga menyampaikan bahwa dari 44 pasien se-Sulsel yang dinyatakan positif pada Minggu (12/4/2020), 26 dari awak kapal KM Lambelu dan 18 orang lainnya adalah pasien dari warga Sulsel.

Sebelumnya, Pihak PT Pelni melalui Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero), Yahya Kuncoro pun telah merilis bahwa PT Pelni bekerjasama dengan KKP dan Dinas Kesehatan setempat juga melakukan pemeriksaan kesehatan bagi nakhoda dan seluruh petugas kapal, sesuai dengan protokol kesehatan. Untuk kepentingan pemeriksaan kesehatan, nakhoda beserta petugas kapal menjalani isolasi mandiri di atas kapal dengan pengawasan dari manajemen dan otoritas pelabuhan di Makassar.

Adapun jarak antara kapal dan daratan sejauh 2 mill dari Pelabuhan Makassar. Nakhoda kapal beserta seluruh ABKpun telah diinstruksikan untuk tetap berada di atas kapal hingga hasil pemeriksaan kesehatan diterima. Hal senada juga telah disampaikan Kepala bidang Lalu Lintas Angkutan Laut Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Makassar, Sirajuddin. Menurutnya, selama pemeriksaan masih berlangsung seluruh ABK dan mitra tetap akan menjalani isolasi di atas kapal.(lin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *