INFOKINI.ID, MAKASSAR– PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero)- PT Pelni (Persero) kembali mengumumkan bahwa KM Lambelu dinyatakan bebas Covid-19. Hal ini ditandai dengan penurunan bendera kuning di kapal sejak Minggu (10/5/2020). “Alhamdulillah kabar baik dari KM Lambelu kami dapatkan, setelah lebih dari 2 minggu kapal ini dikarantina. Minggu (10/5/2020) dinyatakan bebas Covid-19 oleh KKP Makassar,” ungkap Yahya Kuncoro, Kepala Kesekretariatan Perusahaan PT Pelni (Persero). Meski dinyatakan bebas Covid-19, KM Lambelu ini masih belum bisa beroperasi karena masih harus dilakukan sejumlah protokol kesehatan. Salah satunya adalah penyemprotan cairan disinfektan di seluruh kapal, guna meminimalisir dan mencegah penyebaran Covid-19 di atas kapal.
Yahya menambahkan pula bahwa pada hari yang sama, ada penambahan jumlah kesembuhan terhadap kru yang bertugas di KM Lambelu, dari paparan Covid-19 yang dirawat di RS Dadi Makassar. Sebanyak 4 orang kru telah selesai menjalani perawatan di RS Dadi Makassar dan saat ini diperbolehkan untuk meninggalkan rumah sakit. Keempat orang kru tersebut saat ini menjalani isolasi mandiri sesuai dengan protokol kesehatan terkait Covid-19 di perusahaan. “Alhamdulillah kami terus mendapatkan berita baik terkait perkembangan kesehatan seluruh kru kami. Dari 48 orang kru yang sebelumnya dirawat di rumah sakit kini tersisa 44 orang,” ungkap Yahya, seraya menambahkan bahwa manajemen mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu proses kesembuhan para kru kapal. “Kami akan terus memantau perkembangan kesehatan seluruh kru kapal yang masih menjalani perawatan maupun yang telah dinyatakan sembuh agar terhindar dari paparan Covid-19,” tutupnya.
Pelni sebagai perusahaan BUMN yang bergerak pada bidang transportasi laut, hingga saat ini telah mengoperasikan sebanyak 26 kapal penumpang dan menyinggahi 83 pelabuhan serta melayani 1.100 ruas. Selain angkutan penumpang, Pelni juga melayani 45 trayek kapal perintis yang menjadi sarana aksesibilitas bagi mobilitas penduduk di daerah T3P. Kapal perintis tersebut menyinggahi 275 pelabuhan dengan 3.739 ruas. Pelni juga mengoperasikan sebanyak 20 kapal rede. Sedangkan pada pelayanan bisnis logistik, kini Pelni mengoperasikan 4 kapal barang, 8 kapal tol laut serta 1 kapal khusus ternak.(lin)
















