IAS: Pemimpin Harus Mampu Jaga Perasaan dan Perut Rakyat

INFOKINI.ID, MAKASSAR – Pengalaman menahkodai Kota Makassar selama 10 tahun membuat mantan Walikota Makassar Ilham Arief Sirajuddin (IAS) mewanti-wanti dua hal penting dan harus menjadi bagian kontrak politik pasangan kandidat Calon Wali Kota dan Wawali Makassar, Syamsu Rizal alias Daeng Ical dan Dokter Fadli Ananda (DILAN) kepada rakyat Makassar.

IAS menyatakan, dalam filosofi kepemimpinannya, dirinya menemukan bahwa seorang pemimpin daerah harus memegang dua hal agar dicintai masyarakatnya.

Dua hal itu menurutnya, bagaimana menjaga perasaan dan hati rakyat dan memperhatikan perut rakyat.

“Bagaimana membuat hati rakyat senang dengan menjaga perasaannya. Ini dilakukan dengan memenuhi kebutuhannya. Misal mereka butuh jalanan diperbaiki, penerangan, dan sebagainya. Perhatikan kebutuhan mereka,” katanya.

“Hal kedua adalah memperhatikan perut. Ini lekat dengan perekonomian. Bagaimana pemimpin bisa menghadirkan program yang mampu meningkatkan taraf hidup dan perekonomian masyarakat. Tentu saja semua sesuai dengan aturan yang ada. Pemerintahan itu bukan hal yang sulit, jika memang kita memahaminya. Dan itu pengalaman saya,” beber IAS, Minggu (15/11/2020), saat ngopi bareng masyarakat di Warkop Camara di bilangan Jalan Abdul Kadir Makassar.

Secara gamblang IAS merincikan bahwa untuk memilih pemimpin, ada tiga hal yang harus dipertimbangkan oleh masyarakat. Dengan ketiga hal mendasar inilah yang akan menghadirkan pemimpin yang benar-benar peduli pada rakyat.

“Hal pertama yang harus dipertimbangkan seberapa besar mereka mampu menjaga amanah. Jangan sampai dia hanya mampu menjanjikan tanpa mampu merealisaikan. Kedua, bisa pemimpin adalah orang yang mampu menjaga silaturrahmi. Jangan hanya berbaik-baik dengan rakyat saat hanya menjelang pemilu dan pilkada. Dan yang ketiga adalah lihat program yang disampaikan dalam visi dan misinya. Sejauh mana program itu realistis bagi masyarakat,” tegasnya.

Kedatangan IAS spontan menarik perhatian masyarakat sekitar yang memintanya untuk berfoto.

IAS juga mengatakan, bahwa elektabilitas DILAN hingga saat ini cukup tinggi. Selain karena figur yang memang dikenal santun dan tak ‘bermasalah’, DILAN juga merupakan sosok yang berpengalaman. Sehingga, diyakininya mampu membawa Makassar kepada kondisi yang lebih baik, dengan menghadirkan kebijakan yang dibutuhkan masyarakat Makassar.

IAS juga tak menampik adanya migrasi dukungan yang terus mengalir kepada DILAN akibat pertikaian antar kubu pasangan calon. “Sejauh ini respon terhadap DILAN luar biasa. Kita akan kembali melakukan survei dalam kurun waktu tiga hari ke depan,” ujar mantan Ketua DPD Demokrat Sulsel ini. (Elin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *