INFOKINI.ID, MAKASSAR – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan menargetkan realisasi anggaran pada triwulan I 2021 bisa mencapai 25 persen. Angka ini harus dicapai untuk mendorong pertumbuhan ekonomi di level 5,5%.
“Pemerintah pusat sudah menetapkan pertumbuhan ekonomi nasional 5,05 persen, ini akan ditentukan oleh belanja daerah,” ungkap Gubernur SulSel Nurdin Abdullah, seusai membuka rapat kordinasi Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Program dan Kegiatan Pembangunan Pemprov Sulsel Triwulan III 2020 dirangkai kan dengan Penyerahan DIPA, di Hotel Claro Makassar, Senin, (30/11/2020).
Nurdin mengungkapkan bahwa, target tersebut sebagai salah satu metode untuk menjaga pertumbuhan ekonomi di Sulsel.
Ia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi dominan ditentukan oleh belanja dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sulsel serta Kabupaten Kota se-Sulsel.
“Maka ini adalah pesan moral kepada seluruh pimpinan daerah, kementerian, lembaga maupun pemerintah daerah. Supaya mempersiapkan dengan cepat program-programnya,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa, semua hal yang berkaitan dengan lelang proyek fisik agar bisa dilakukan lebih awal. Sehingga tidak ada jeda waktu untuk para buruh, tukang dan pemilik toko bangunan memiliki orderan.
“Kalau perlu lelang dini, kenapa? Kalau cepat direalisasi, tukang bekerja, buruh bekerja, toko bangunan ada order, realisasi anggaran kita juga bisa terukur,” tandas NA.
Sementara itu, lanjutnya, target realisasi anggaran 25 persen di triwulan pertama nanti, diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi secara nasional.
“Kita back up yang sudah ditetapkan dari pemerintah. Pertumbuhan ekonomi secara nasional 5,05 persen, tentu kita harus ambil di atasnya supaya bisa berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi (nasional),” harapnya. (Muh. Saddam)
















