INFOKINI.ID, GOWA – Badan Inteligen Negara (BIN) kembali melaksanakan program serbuan vaksin di Istana Mapala Pangkabinanga Kecamatan Pallangga, Kabupaten Gowa, Rabu (4/8/2021). Sebanyak 570 masyarakat terlayani dengan kegiatan ini.
Sebelumnya kegiatan serupa juga dilaksanakan di tiga kelurahan, yaitu Kelurahan Katangka, Pandang-pandang dan Tompobalang, serta dan 1 pondok pesantren, dengan jumlah masyarakat yang terlayani 500 orang.
Korwil BIN Gowa, Muh Basri, S.Psi, mengatakan bahwa ini merupakan program pemerintah untuk mempercepat proses vaksinasi di seluruh Indonesia, dengan sebutan serbuan vaksin.
BIN mengambil bagian dalam proses itu, dengan sasaran seluruh masyarakat khususnya masyarakat kurang mampu yang ada di wilayah pelosok desa.
Menurut Muh Sari, untuk Gowa, kegiatan ini sudah kedua kalinya. Dengan total 1.070 masyarakat yang telah mendapatkan vaksinasi dari peogram serbuan vaksin yang dilaksanakan oleh BIN bekerjasama dengan Pemda Gowa, Kodim dan Polres setempat.
“Program ini bersifat kontinyu dan akan terus berlangsung secara berkala. Target capaian vaksinasi sesuai yang didukung oleh BIN pusat,” papar Muh Basri, melalui pesan WhatsApp, Rabu (4/7/2021).
Hadir dalam program vaksinasi tersebut, Kabinda Provinsi Sulsel Brigjen TNI Dwi Suratmodjo, Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Dandim 1409/Gowa Letkol Inf Prasetyo Ari Wibowo, serta jajaran Forkopimda Gowa lainnya.
Lebih lanjut ditambahkan Muh Basri, selain serbuan vaksin, pihak BIN juga mendorong pihak terkait diantaranya pemda, polres dan kodim untuk menggencarkan serbuan vaksin dan penerapan protokol kesehatan di tengah masyarakat tanpa menghambat dan mengganggu aktivitas ekonomi masyarakat.
“Dengan bersinergi dengan seluruh pihak, diharapkan program ini akan efektif dalam target vaksinasi bagi masyarakat. Sebagai upaya melindungi masyarakat dan memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Kita harapkan kekebalan masyarakat bisa terbentuk dengan vaksinasi ini. Dan berujung pada terputus dan hilangnya Covid. Sehingga semua roda kehidupan, khususnya perekonomian kembali bisa berjalan secara normal,” jelasnya.
