INFOKINI.ID, MAKASSAR– STIE AMKOP Makassar menghadirkan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad untuk memberi pengarahan/kuliah kepemimpinan sekaligus melepas mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Bussiness School STIE AMKOP Tematik 2022, di Aula Mini H Bata Ilyas Gedung Pascasarjana STIE AMKOP, Minggu (31/7/2022).
Ketua Dewan Guru Besar sekaligus kepala Program Studi S3 STIE AMKOP, Prof Dr Ansar menyebut alasan menghadirkan menghadirkan pangdam di hadapan mahasiswa STIE AMKOP. “Selama 20 tahun saya lebih belajar dari TNI. Asas kepemimpinan terbaik itu ada di TNI. Maka dari itu, perhatikan betul arahan dari bapak Pangdam tentang manajemen kepemimpinan,” ujar Prof Ansar.

Hal senada juga disampaikan Ketua STIE AMKOP, Dr Bahtiar. Menurutnya, figur Mayjen Andi Muhammad merupakan salah satu putra terbaik yang ada di Sulawesi Selatan. Sehingga kehadirannya untuk memberikan kuliah terkait wawasan kebangsaan akan memberikan manfaat dari sisi pengetahuan bagi seluruh mahasiswa.
Sementara itu, Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad Bau Sawa Mappanyukki dalam pengarahan dan materi kuliah umumnya, menyinggung sinergitas antara Kodam XIV/Hasanuddin dan kalangan akademisi serta perguruan tinggi khususnya STIE AMKOP, merupakan implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Keberhasilan dalam mewujudkannya secara aplikatif, akan menghasilkan bibit unggul dan lulusan berkualitas sebagai generasi penerus yang akan membawa bangsa ke arah yang lebih baik dan maju.
Orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini juga mengatakan pelaksanaan KKN STIE AMKOP tematik seperti ini, sangat penting bagi mahasiswa, sebagai bentuk pengalaman belajar yang berharga. “KKN seperti ini adalah pengalaman belajar yang berharga karena mahasiswa terlibat dalam masyarakat. Sehingga dapat langsung menemukan, memecahkan dan menanggulangi permasalahan pembangunan secara pragmatis dan indisipliner. Kita bersyukur, karena pelaksanaan KKN sebelumnya, secara umum telah memberikan manfaat serta hasil positif, khususnya dalam membantu meningkatkan kesejahteraan maupun kesehatan masyarakat di daerah pedesaan,” jabar jenderal bintang dua ini.
Mayjen Andi Muhammad juga meminta dalam melaksanakan KKN, para mahasiswa selalu berkoordinasi dan komunikasi efektif dengan aparat kewilayahan, guna meminimalisir kendala di lapangan. Termasuk bagi yang melaksanakan KKN di wilayah yang sedang melaksanakan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) agar bisa bersinergi. “Kira berharap mahasiswa yang KKN menjalin komunikasi efektif dengan aparat kewilayahan, sehingga jika ada kendala dapat diatasi dengan baik. Dan bagi yang KKN di wilayah Kodim 1405/Pare-Pare, Kodim 1419/Enrekang, Kodim 1418/Mamuju, diharapkan dapat bersinergi dalam kegiatan TMMD. Karena sebagai kader pimpinan bangsa, mahasiswa nantinya dituntut selalu bermitra, memiliki visi dan persepsi yang sama dalam membangun bangsa yang kita cintai ini,” jelas Andi Muhammad.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Pamen Ahli Bidang Ekonomi Kolonel Inf Heri Sutiyono, Ketua LP3M STIE AMKOP Dr H Gunawan, Direktur PPS Prof Dr Mattalata, Ketua Yayasan Bata Ilyas Dr H Jamaluddin, para dosen serta mahasiswa STIE AMKOP.(*)
















