INFOKINI.ID, GOWA– Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Gowa kembali mendapatkan Biaya Operasional Pemeliharaan (BOP) untuk Museum Balla Lompoa. Anggaran ini juga nantinya akan digunakan membenahi seluruh item yang ada di dalam kawasan Museum Balla Lompoa. Untuk besaran BOP yang kembali diterima sebesar Rp800 juta atau sesuai dengan anggaran BOP 2023.
“Anggaran ini sesuai dengan tipe Museum Balla Lompoa saat ini yang telah mengantongi tipe B dari sebelumnya tipe C,” terang Kepala Bidang Kebudayaan, Disparbud Gowa Ikbal Thiro belum lama ini.
Ikbal juga mengungkapkan bahwa anggaran tersebut berasal dari pemerintah pusat melalui Kemendikbud RI. “Allhamdulliah di 2024 kita sudah dipastikan akan tetap mendapatkan dana BOP Museum Balla Lompoa dari pemerintah pusat melalui Kemendikbud RI,” tambahnya.
Menurutnya, anggaran pemeliharaan tersebut digunakan untuk menjaga dan merawat museum hingga kawasan museum. Termasuk melestarikan koleksi-koleksi yang ada dalam museum tersebut. “Jadi dana BOP ini memang diperuntukkan untuk menjaga dan merawat dan melestarikan khusus museum dan isinya,” terangnya.
Ikbal menyebutkan, untuk pengalokasian anggaran BOP Museum Balla Lompoa akan diperuntukkan pada tiga kegiatan besar. Antara lain, pemeliharaan koleksi yang ada dalam museum sebesar 30 persen, kegiatan publik sebesar 50 persen, dan pemeliharaan sarana dan prasarana (termasuk tubuh museum) sebesar 20 persen.(*)
















