Babinminvetcad Kodam XIV/Hsn Bekalkan Budidaya Jamur Tiram ke P3AD

Kepala Babinminvetcad Kodam XIV/Hasanuddin, Letkol Inf. Sandi Yudho Panoto, S.E,M.Tr.(Han), saat membuka pelatihan.(Foto:ist)

INFOKINI.ID, MAROS,– Peluang sektor agribisnis menjadi salah satu sasaran Babinminvetcad Kodam XIV/Hasanuddin, dalam membantu sukseskan program pemerintah di bidang ketahanan pangan dan peningkatan kesejahteraan masyarakat. Terkait itu, Babinminvetcad Kodam XIV/Hasanuddin menggelar pelatihan praktik budidaya jamur tiram, bagi Persatuan Putra-Putri Angkatan Darat (P3AD).

Budidaya jamur tiram memiliki prospek ekonomi menjanjikan yang dianggap berpeluang besar dalam peningkatan ekonomi masyarakat. Pembekalan wawasan dan keterampilan budidaya jamur tiram ini berlangsung di Desa Lekopancing Kecamatan Tanralili, Kabupaten Maros, Sulsel, Sabtu (8/2/2025). 

Sejumlah anggota P3AD dengan antusias menerima pembekalan teori serta praktik terkait teknik budidaya jamur tiram, mulai dari proses persiapan media tanam, perawatan, hingga tahap panen, yang diberikan Serma Syahrul Hangkemona dari personil Kakanwil-16/Maros.

Dalam sambutannya, Kepala Babinminvetcad Kodam XIV/Hasanuddin, Letkol Inf. Sandi Yudho Panoto, menyampaikan, pelatihan ini merupakan bagian dari upaya pemberdayaan yang bertujuan untuk membekali keterampilan yang dapat dimanfaatkan untuk menciptakan peluang usaha mandiri. 

“Kami berharap melalui pelatihan budidaya jamur tiram akan dapat menumbuhkan perekonomian setiap anggota P3AD dan masyarakat lainnya, melalui UMKM. Pembekalan ini menjadi upaya mendukung program pemerintah pusat yaitu mewujudkan ketahanan pangan,” ujar Letkol Sandi Yudho Panoto.

Letkol Sandi juga optimis, bahwa budidaya jamur tiram ini jika dilaksanakan dengan baik, tak menutup kemungkinan akan menjadi icon Desa Lekopancing. “Budidaya jamur tiram ini harus dikembangkan dan bisa menjadi icon Desa Lekopancing, yang nantinya menjadikan target kemajuan desa  penduduknya sejahtera, serta akan menjadi desa unggulan di Kabupaten Maros,” tambahnya.

Letkol Sandi juga menyebutkan, bahwa budidaya jamur tiram ini, merupakan langkah awal kerjasama antara Babinminvetcaddam dan P3AD. “Kita berharap langkah awal ini akan terus dilanjutkan. Pengembangan budidaya jamur diharapkan dapat dikembangkan diberbagai daerah dan disosialisakan ke lapisan masyarakat, baik manfaat dan layak konsumsi, serta sebagai peluang usaha UMKM yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Di kesempatan yang sama, Ketua Persatuan Putra Putri Angkatan Darat (P3AD) Kabupaten Yubar Abbas, mengungkapkan terima kasih atas dukungan dari Babinminvetcad Kodam XIV/Hasanudin. “Pelatihan ini sangat bermanfaat bagi kami, terutama dalam memahami teknik budidaya jamur tiram yang benar. Kami berharap bisa mengembangkan keterampilan ini menjadi usaha yang produktif,” katanya.(*)  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *