INFOKINI.ID, JAKARTA– Perombakan posisi perwira TNI kembali dilakukan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto. Mutasi dan rotasi kali ini dilakukan terhadap 278 perwira tinggi. Salah satunya, perwira tinggi dalam jabatan Pangdam XIV/Hasanuddin, yang resmi berganti dari Mayjen TNI Windiyatno kepada Mayjen TNI Bangun Nawoko, yang sebelumnya menjabat Pangdivif 3 Kostrad.
Pergantian jabatan tersebut tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1334/IX/2025 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan Tentara Nasional Indonesia, yang ditetapkan pada 30 September 2025. Pergantian ini menandai langkah strategis dalam penyegaran kepemimpinan di wilayah Kodam XIV/Hasanuddin, yang meliputi Provinsi Sulawesi Selatan, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Tenggara.
Sebelum rotasi ini, Mayjen Bangun Nawoko sempat menerima tanda kehormatan Bintang Yudha Dharma Pratama dari Presiden Prabowo Subianto. Penyematan penghargaan dilakukan di atas KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992, pada Kamis (2/10).
Posisi yang ditinggalkan Bangun Nawoko di Divisi Infanteri 3 Kostrad kini diisi oleh Brigjen TNI Bagus Suryadi Tayo, yang sebelumnya menjabat Kasdam XIX/Tuanku Tambusai. Sementara jabatan Kasdam XIX/Tuanku Tambusai kini diemban Brigjen TNI Rudi Hermawan, yang sebelumnya menjabat Direktur Latihan (Dirlat) Kodiklat TNI. Adapun posisi Dirlat Kodiklat TNI yang ditinggalkan Rudi Hermawan kini dipercayakan kepada Kolonel Inf Agustatius Sitepu.
Selain pergantian di tubuh Kodam, mutasi juga menyentuh posisi Staf Khusus Panglima TNI. Jabatan tersebut kini diisi oleh Mayjen TNI Sinyo, menggantikan Mayjen TNI Yunianto. Sebelum menduduki jabatan ini, Sinyo merupakan Tenaga Ahli Utama Deputi Bidang Geopolitik Dewan Pertahanan Nasional (Wantannas).
Selanjutnya, posisi Tenaga Ahli Utama Deputi Bidang Geopolitik Wantannas yang sebelumnya dijabat Sinyo kini diemban oleh Brigjen TNI Donni Hutabarat. Donni sebelumnya menjabat Dansatinteltek Bais TNI, dan posisinya kini diisi oleh Brigjen TNI Martanto Dwi Saksono.
Mutasi juga dilakukan pada level kolonel, di antaranya Kolonel Inf Djohan Darmawan, yang berpindah tugas dari Kasrem 064/MY Kodam III/Siliwangi (Serang) menjadi Kepala Pusat Pengendalian Operasi di Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).
Kebijakan mutasi dan promosi perwira tinggi ini disebut sebagai bagian dari penyegaran organisasi dan peningkatan kinerja TNI, agar lebih adaptif terhadap tantangan tugas ke depan.
Profil Mayjen TNI Bangun Nawoko
Bangun Nawoko lahir pada 10 Februari 1969 di Kaloran, kecamatan yang terletak di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Di usianya yang ke-56 tahun pada 2025, Bangun dikenal sebagai sosok yang hangat dan berdedikasi terhadap keluarga.
Dia merupakan putra dari pasangan Suyadi dan Rubiah, yang membesarkannya dengan nilai-nilai ketekunan dan kesederhanaan khas pedesaan Jawa Tengah.
Dalam kehidupan berumah tangga, bersama Renny Nawoko, jenderal bintang dua ini telah dikaruniai dua orang anak, yang merupakan sumber kebahagiaan dan semangat dalam menjalani hari-harinya.
















