INFOKINI.ID, GOWA– Apel gabungan penegakan protokol kesehatan, Minggu (30/8/2020) dipimpin Dandim 1409/Gowa, Letkol Arh Muh Suaib, di Taman Sultan Hasanuddin Kabupaten Gowa. Personil dari Kodim dan Polres Gowa, serta Satpol PP hadir dalam apel tersebut. Apel ini menurut Dandim Gowa, Letkol Arh Muh Suaib, selain masih bagian dari Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad), juga merupakan tindak lanjut dari sosialisasi Perda Wajib Masker dan Protokol Kesehatan yang telah disahkan oleh DPRD Kabupaten Gowa. Sehingga telah menjadi kewajiban bagi seluruh masyarakat di wilayah Kabupaten Gowa, untuk mematuhi aturan dari perda tersebut.
“Di Gowa sudah ada perda wajib masker dan sudah disahkan, itu merupakan payung hukum bagi aparat untuk menindak masyarakat yang tidak mematuhi aturan tersebut. Karena aturan ini dibuat dan disahkan oleh DPRD, adalah untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Gowa. Memang hal tersulit adalah, meyakinkan masyarakat untuk tetap disiplin menggunakan masker, demi kepentingan dan kesehatan mereka sendiri. Namun kita sebagai aparatpun tak putus asa untuk mengedukasi mereka. Kita berharap, dengan aturan ini, masyarakat bisa semakin kooperatif dan saling mendukung untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19, khususnya di Gowa ini. Apalagi dalam perda ini juga telah mengatur konsekuensi sanksi bagi pelanggarnya,” papar Muh Suaib.

Usai apel gabungan, mantan Kasdim 1408/BS ini juga mengedukasi sekaligus sidak di Taman Sultan Hasanuddin. Sejumlah pengunjung dihimbau untuk menyadari pentingnya menerapkan protokol kesehatan. “Hal termudah yang bisa dilakukan untuk menjaga diri, dan orang-orang di sekitar kita adalah dengan bermasker. Dan itulah yang ingin kita tekankan kepada masyarakat, khususnya yang ada di area publik. Langkah awal dari pemberlakuan perda ini, himbauan kita lakukan secara persuasif dan humanis. Karena saat perda yang berkonsekuensi hukum ini dijalankan secara total, maka tak ada nilai tawar. Dengan menerapkan protokol kesehatan, masyarakat tak hanya berkontribusi untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dan menjaga kesehatan dirinya, tetapi lebih jauh, telah membantu pemerintah untuk menjaga masyarakat Gowa,” ujarnya.(*)
















