INFOKINI.ID, MAKASSAR – Wakil Ketua Komisi D DPRD Sulawesi Selatan membidangi pembangunan, Hengky Yasin berharap Pertamina tetap menyalurkan Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
“Saya kira ini menjadi harapan dari kita semua terkait dengan daya beli masyarakat, bagaimana BBM ini tetap tersubsidi ke masyarakat bawah,” kata Hengky, Kamis (20/1/2022).
Legislator Fraksi PKB DPRD Sulsel ini menuturkan bahwa, kalau pun nanti ada Research Octane Number atau RON90 (Pertalite) pengganti RON88 (Premium) yang harganya sama maka itu tidak ada masalah di masyarakat.
“Kebijakan pemerintah untuk mensubsidi agar harganya sama di pasaran, ini kita yang mau sampaikan ke pemerintah pusat,” ujarnya.
“Jadi, salah satu alternatif adalah bagaimana pemerintah menurunkan harga,” sambung Hengky Yasin.
Politisi PKB ini mengatakan bahwa, mungkin saja subsidi saat ini tidak tepat penyalurannya. Misalkan yang tadinya plat kuning dikhususkan subsidi, tapi nyatanya banyak mobil pribadi juga pakai.
“Kenapa pemakaian subsidi bengkak, karena pemakaiannya tidak sesuai dengan peruntukannya,” bebernya.
Olehnya itu, dirinya berharap apa yang menjadi kesimpulan dari RDP ini, pihak Pertamina bisa sampaikan ke pusat.
Rencana penghapusan premium oleh pemerintah ini dalam rangka untuk menjadikan BBM yang ramah lingkungan.
“Jadi, utuk mendapatkan BBM lebih bersih dan ramah lingkungan maka Pemerintah membuat itu,” kata Mustafa mewakili Dinas ESDM Sulsel.
