INFOKINI.ID, MAKASSAR– Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Wilayah Sulawesi Selatan bersama mitra kerja Anggota Komisi IX DPR RI Dr H Ashabul Kahfi MAg mengadakan sosialisasi tentang stunting, di Grand Imawan Panakkukang Makassar. Sosialisasi ini menghadirkan pemuda, tokoh masyarakat dan kaum wanita warga Kecamatan Rappocini, Kota Makassar.
“Saya berharap, nantinya peserta yang dibekali pendidikan kesehatan hari ini, akan menjadi edukator tingkat lanjut untuk memberi edukasi bagi masyarakat lainnya,” harap Ashabul Kahfi dalam sambutannya, Sabtu (2/7/2022) dalam sosialisasi bertema “Program Besar Penurunan Stunting” dan kini menjadi isu nasional. Turut hadir Kepala Perwakilan BKKBN Sulsel, Dra Hj Andi Ritamariani.
Kepala BKKBN Sulsel Andi Ritamariani mengungkapkan, stunting sejatinya merupakan sebuah proses gagal tumbuh. Terdengar sederhana namun harus mendapat perhatian penuh oleh pemerintah. Stunting akan mudah menyerang anak di bawah 2 tahun.
“Stunting dimulai dari ketika pertama kali terjadi kehamilan. Stunting itu sifatnya kronik. Bukan pada saat saya tidak mengkonsumsi gizi yang cukup kemudian saya langsung stunting, tidak. Tetapi dalam waktu yang lama. Dan dimulai dari satu hari sejak kehamilan,” kata Andi Rita.
Akhir acara, BKKBN Sulawesi Selatan membagikan berbagai macam hadiah kepada para peserta, seperti setrika, rice cooker dan kompor gas.(*)
















