INFOKINI.ID, MAKASSAR– Pemantauan langsung terhadap situasi keamanan dan pelaksanaan perayaan Natal Tahun 2022 dan menjelang Tahun Baru 2023 (Nataru) dilakukan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso bersama Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman dan jajaran Forkopimda Provinsi Sulsel, Walikota Makassar beserta stake holder terkait, Sabtu (24/12/2022) malam.
Di kesempatan wawancara di sela-sela pemantauan, orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini menyebut bahwa pemetaan terhadap situasi serta kondisi keamanan daerah juga telah dilakukan sebelumnya. “Kita telah menetapkan sebelumnya mana daerah yang memang rawan dan perlu diantisipasi. Termasuk kita lakukan koordinasi di lapangan. Saya meyakinkan kepada Kapolda bahwa dari TNI baik darat, laut maupun udara, siap membantu Polda untuk menjaga keamanan wilayah, baik secara tertutup maupun terbuka,” jelasnya.
Pangdam Mayjen Totok Imam Santoso di kesempatan itu menegaskan bahwa menghadirkan situasi keamanan yang kondusif, tak hanya harus diserahkan kepada pemerintah dan aparat saja. Tetapi diperlukan kerjasama dari seluruh lapisan masyarakat untuk berkontribusi dalam menjaga keamanan.
“Saya menghimbau juga kepada masyarakat, bahwa keamanan bukan hanya harus diserahkan kepada pemerintah dan aparat polri dan TNI saja. Tetapi mari sama-sama kita jaga keamanan, agar ibadah ini bisa kita laksanakan dengan aman dan nyaman,” ujar jenderal bintang dua ini.
Kunjungan pantauan langsung ini, disambut hangat oleh jemaat kristiani di dua gereja di Kota Makassar yang dikunjungi, yakni di Gereja Katedral Makassar dan Gereja Katolik Kristus Raja. Uskup Agung Keuskupan Agung Makassar, Mgr Johannes Liku mengapresiasi kunjungan pemerintah beserta aparat TNI dan Polri.
“Kami dari hati paling dalam mengucapkan beribu terima kasih kepada pihak pemerintah, kepolisian dan TNI, yang memberikan rasa aman dan rasa khusyuk merayakan Natal. Terima kasih banyak atas rasa nyaman yang kami alami sebagai umat untuk beribadah. Kita merasa sungguh-sungguh diayomi dan diberikan perhatian besar,” ungkap Mgr Johannes yang di kesempatan itu menyampaikan bahwa pelaksanaan Natal dihadiri sekitar 1.600 umat yang beribadah.
Hal sama diakui oleh Pastor Paroki Kristus Raja Andalas, Pastor Agus Kalepe Pr. “Terima kasih atas kunjungan gubernur dan seluruh jajaran pihak keamanan,” ujarnya.(*)
















