INFOKINI.ID, MAKASSAR– Pemanfaatan lahan tidur sebagai lahan pertanian dan kawasan sumber pangan yang disebut Food Estate menjadi usulan Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso. Strategi ini disampaikannya saat mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) dalam rangka Pengendalian Inflasi dan Hari jadi Sulawesi Selatan ke-354 tahun, yang dihadiri oleh Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Provinsi Sulsel, bertempat di Kantor Gubernur Sulsel, Kota Makassar, Jumat (4/8/2023).

Jenderal bintang dua ini mengungkapkan bahwa upaya pengendalian laju inflasi, juga merupakan program andalan TNI AD yang merupakan penjabaran dari perintah harian Kasad Jenderal TNI Dudung Abdurachman, yaitu meningkatkan sinergitas dengan komponen bangsa dalam menyukseskan program-program pemerintah.
“Kalau bisa buat food estate. Kemarin di Sultra saya buat food estate, di dalamnya dibuat perkebunan dan peternakan dengan harga standar. Pekerjanya nanti bantuan dari kita serta masyarakat sekitar yang tidak punya pekerjaan, akan kita akan gaji. Hasilnya nanti dijual pada masyarakat dengan harga terjangkau,” ungkap Mayjen Totok.
Rakor yang diikuti oleh Forkopimda Sulsel ini, merupakan ajang komunikasi dan tukar pikiran mengenai tindak lanjut penanganan inflasi di daerah, yang masih relatif tinggi dari rata-rata inflasi nasional.
Di kesempatan itu mantan Gubernur Akmil ini mengatakan, saat ini kondisi inflasi Provinsi Sulsel telah mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Bahkan mendapatkan apresiasi dan penilaian bagus oleh pemerintah pusat.
“TNI dan Polri mendukung untuk membantu pemerintah daerah dalam upaya pengendalian inflasi. Inflasi kita mulai bagus, artinya tinggal kita eksekusi lagi, dengan langsung melihat bagaimana eksekusi di lapangan. Teman-teman yang dari pemprov ini bisa diajak-ajak untuk mengecek kondisi di lapangan. Komitmen kita harus jujur, untuk kebaikan dalam melaksanakan perintah pimpinan dan perintah pemprov. Saya yakin kita bisa, asalkan semua mau. Semua pasti dan siap mendukung asal jelas semua programnya,” tegas Mayjen Totok.(*)
















