Pertemuan Gabungan, Ketua Persit Hasanuddin: Yang Diperlukan Sikap Satu Hati dan Satu Tujuan

Talk show bertema “Dampak dan Bahaya Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) dari Perspektif Agama dan Kesehatan” yang dihadirkan dalam pertemuan gabungan Persit Kartika Chandra Kirana se-jajaran PD XIV/Hasanuddin, di Gedung Balai Prajurit Jenderal M. Yusuf, Jumat (20/10/2023).(foto:ist)

INFOKINI.ID, MAKASSAR– Persit Kartika Chandra Kirana Daerah XIV/Hasanuddin menggelar pertemuan gabungan se-jajaran PD XIV/Hasanuddin, di Gedung Balai Prajurit Jenderal M. Yusuf, Jumat (20/10/2023). Ketua Persit KCK PD XIV/Hasanuddin Desi Totok Imam  menyampaikan, pertemuan ini sebagai wahana untuk mempererat hubungan silaturrahmi dan komunikasi, sekaligus sebagai momen yang baik dalam mensosialisasikan berbagai hal terkait dengan eksistensi organisasi. 

Ditambahkannya, soliditas diharapkan terus ditumbuh kembangkan dalam berbagai aspek kegiatan, karena dengan kerjasama yang baik, tentu akan tumbuh pula rasa kebersamaan dan persatuan. “Kita tidak mengharapkan, adanya ketimpangan-ketimpangan yang dapat menimbulkan dampak negatif dalam berorganisasi, karena dalam berorganisasi khususnya di Persit ini, yang diperlukan adalah sikap satu hati dan satu tujuan. Jika peran maupun misi organisasi mampu kita wujudkan secara totalitas, Insha Allah kecenderungan negatif, baik di lingkungan rumah tangga maupun satuan mampu kita hindari sejauh-jauhnya,” paparnya.

Dalam pertemuan ini juga dihadirkan talk show bertema “Dampak dan Bahaya Lesbian, Gay, Biseksual dan Transgender (LGBT) dari Perspektif Agama dan Kesehatan” yang dibawakan oleh narasumber Ustad Muhammad Nur Maulana dan Dr. Alwi A. Mappiasse, Sp. DV-E. , Ph.D., FINSDV., FAADV. Talk sho ini juga diikuti secara virtual oleh persit jajaran PD XIV/Hasanuddin, meliputi Persit KCK Koorcab 141/Tp, Koorcab 142/Tatag, Koorcab 143/HO.

Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso yang diwakili Kepala Staf Kodam (Kasdam) XIV/Hasanuddin Brigjen TNI M. Syech Ismed dalam sambutannya berharap, peran organisasi Persit hendaknya senantiasa ditingkatkan agar waktu yang tersedia untuk berorganisasi menjadi lebih produktif. Menurutnya, kegiatan berorganisasi bukan sekedar mengisi waktu tanpa arah, namun harus dijadikan wahana untuk mematangkan kepribadian sebagai wanita Indonesia dan istri prajurit Angkatan Darat, agar bermanfaat positif di lingkungannya dalam membangun karakter dan moral bangsa.

Lebih lanjut Mayjen Totok juga mengingatkan kepada para Persit, tentang rangkaian tahapan Pemilu 2024 yang telah berlangsung. “Saya berpesan kepada seluruh anggota persit agar lebih bijak dalam setiap kegiatan berpolitik dan menyesuaikan dengan aturan organisasi serta menghindari hal-hal yang berpotensi memberikan citra negatif bagi Kodam XIV/Hasanuddin,” tandasnya.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *