INFOKINI.ID, MAKASSAR– Bank Indonesia mengakui kinerja Kodam XIV/Hasanuddin dalam membantu mengendalikan inflasi, khususnya di wilayah Provinsi Sulsel. Kinerja Kodam XIV/Hsn di bawah kendali Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Totok Imam Santoso, diakui Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah Provinsi Sulsel Causa Iman Karana, Kamis (30/11/2023), saat dihubungi terkait apresiasi yang dianugerahkan Bank Indonesia kepada Kodam XIV/Hasanuddin. Kodam Hasanuddin mendapatkan apresiasi sebagai Stake Holder Daerah Mitra Strategis Pengendalian Inflasi Terbaik Provinsi Sulsel Tahun 2023. Di kesempatan itu, Pangdam XIV/Hasanuddin diwakili Pamen Ahli Bidang Ideologi Politik Poksahli Kolonel Inf Fajar Nugraha, menerima apresiasi dari BI tersebut, di Phinisi Ballroom, Hotel Claro Makassar.

Apresiasi kepada Kodam XIV/Hsn dianugerahkan dalam rangkaian Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2023, bertema “Sinergi Memperkuat Ketahanan dan Kebangkitan Ekonomi Nasional”, yang terpusat dari Gedung Bank Indonesia, Jakarta Pusat. Kegiatan yang dibuka langsung Presiden RI Joko Widodo ini dihadiri sederet Menteri dari Kabinet Indonesia Maju dan diikuti seluruh kantor Perwakilan BI di Indonesia secara virtual, Rabu (29/11/2023).
Dalam penyampaiannya, Causa Iman Karana menyebutkan, apresiasi BI kepada Kodam Hasanuddin ini, diberikan atas kinerja dan partisipasi sangat aktif dalam upaya membantu mengendalikan inflasi, yang diimplementasikan dengan berbagai program inovasi. “Kami sangat berterimakasih kepada jajaran Kodam Hasanuddin dalam upaya pengendalian inflasi. Apresiasi ini sebagai penghargaan kami kepada Kodam Hasanuddin. Di bawah komando Mayjen Totok, Kodam memberikan dukungan yang sangat besar melalui kegiatan membangun ketahanan pangan sebagai upaya pengendalian inflasi di Sulsel, Sulbar dan Sultra. Beberapa kerjasama yang telah dilakukan bersama BI di wilayah tersebut adalah penanaman cabe, jagung serta budidaya ikan lele dan nila dengan metode bioflok. Bahkan pangdam dan jajaran PJU Kodam juga senantiasa turun ke lapangan untuk ketahanan pangan ini,” jelas Causa Iman.

Causa Iman yang kerap disapa Cik ini juga menjelaskan bahwa melihat kinerja, dukungan serta komitmen Kodam Hasanuddin terhadap pengendalian inflasi melalui ketahanan pangan, pihaknya tak menampik bahwa peluang kerjasama lanjutan akan dijajaki. “Ketahanan pangan yang dilaksanakan bersama dengan Kodam Hasanuddin juga meliputi pemanfaatan sejumlah lahan tidur, seperti di wilayah Kabupaten Gowa. Bahkan ketahanan pangan juga menyentuh pelestarian Cabe Katokkon di Toraja. Dengan kinerja dan komitmen dalam pengendalian inflasi yang begitu besar, kemungkinan untuk menjajaki program pengembangan ke komoditas lain sangat,” jelas Causa, seraya menyebutkan bahwa berbagai kerjasama antara BI dan Kodam Hasanuddin telah dituangkan dalam piagam kerjasama dalam program ketahanan pangan.
Terkait pengendalian inflasi sebut Causa Iman, Pangdam Mayjen Totok Imam Santoso juga menjadi bagian dari Kick-Off Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) 2023, yang telah dilakukan beberapa waktu lalu, yang dihadiri langsung oleh Gubernur BI, Perry Warjiyo.(*)
















