Kodim 1409/Gowa Karya Bakti, Sasar Pasar, Kanal, Masjid dan Penanaman Pohon

Dandim 1409/Gowa Letkol Inf Isnaeni Natsir bersama stake holder memantau karya bakti di Pasar Minasa Maupa.(foto:ist)

INFOKINI.ID, GOWA– Kodim 1409/Gowa melaksanakan karya bakti membersihkan tiga sasaran, yaitu Pasar Tradisional Minasa Maupa, kanal dan masjid  yang merupakan fasilitas umum. Selain pembersihan, karya bakti bertema “Menciptakan Indonesia Bersih, Sehat dan Hijau” ini juga dilakukan dalam bentuk penanaman pohon yang dilakukan di kawasan kecamatan Tinggimoncong. Karya bakti ini melibatkan ratusan orang yang terdiri dari personel Kodim 1409/Gowa, Polres Gowa, Pemkab Gowa, dan masyarakat dan dilaksanakan secara serentak, Kamis (7/12/2023). Kegiatan ini dihadiri juga Kabag Logistik Polres Gowa Kompol Tamba Hamid, Camat Somba Opu Agussalim, dari Disparindag Gowa, Kepala Pasar Minasa Maupa Zainuddin Langke, dan jajaran perwira Kodim 1409/Gowa.

Dandim 1409/Gowa Letkol Inf Muh Isnaeni Natsir mengungkapkan, kegiatan karya bakti tak hanya dilakukan di wilayah Kabupaten Gowa, tetapi serentak dilaksanakan oleh seluruh satuan di jajaran Kodam XIV/Hasanuddin bersama dengan stake holder. Karya bakti ini juga disebutkan Letkol isnaeni, menjadi penjabaran dari slogan “6K di Hati Kita” sekaligus mengimplementasikan slogan “Bersama Kita Bisa” melalui sinergitas yang senantiasa terbina antara seluruh elemen bangsa dalam berbagai kegiatan.

“Hari ini kita berkolaborasi dengan seluruh elemen dalam kegiatan karya bakti. Sesuai tema yang kita angkat, kita wujudkan Indonesia yang bersih, sehat dan hijau. Jadi selain pembersihan fasilitas umum seperti pasar, kanal dan masjid, kita juga lakukan penanaman pohon untuk penghijauan yang dilakukan oleh Koramil 1409-04/Tinggimoncong,” ujar Letkol Inf Muh Isnaeni, yang menyebut tak kurang dari 500 pohon yang ditanam sebagai upaya penghijauan.

Lanjut dijelaskannya, karya bakti ini juga menjadi upaya mengantisipasi dampak musim penghujan. “Saat ini sudah masuk musim penghujan. Pembersihan yang kita lakukan ini adalah upaya mencegah banjir akibat tersumbatnya saluran air oleh sampah. Termasuk menciptakan lingkungan pasar yang bersih,” ujarnya.

Sementara terkait kebersihan pasar, Kepala Pasar Minasa Maupa mengakui bahwa produksi sampah di pasar induk ini cukup besar. Sehingga dengan karya bakti ini, lingkungan pasar bisa kembali bersih.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *