Disparbud Gowa Edukasi Ratusan Pelajar Melalui Pameran di Museum Balla Lompoa 

Kabid Kebudayaan Disparbud Gowa Ikbal Dg Tiro bersama pelajar SMA yang juga hadir pada pamarean temporer koleksi sejarah Kerajaan Gowa.(Foto: ist)

INFOKINI.ID, GOWA– Memperkenalkan dan mengedukasi generasi muda tentang sejarah, kebudayaan dan adat istiadat yang besar dari Kerajaan Gowa terus dilakukan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Gowa. Salah satunya melalui pameran temporer bagi generasi muda, khususnya pelajar tingkat Sekolah Dasar, yang berlangsung 19 November hingga 22 November 2024 di Museum Balla Lompoa, Kabupaten Gowa.

Tak tanggung-tanggung, ratusan pelajar SD secara bergiliran dihadirkan di Museum Balla Lompoa untuk melihat langsung pameran temporer atau pameran replika benda kebesaran dan senjata yang digunakan di Kerajaan Gowa pada masa lampau. Pameran ini menjadi rangkaian berbagai kegiatan yang telah dilaksanakan Disparbud Gowa dalam rangka memperingati Hari Jadi Gowa Ke-704 tahun 2024 ini. 

Ratusan siswa SD diedukasi dan dikenalkan berbagai koleksi sejarah dan benda kebesaran Kerajaan Gowa, dalam pameran temporer. (Foto:ist)

Kepala Bidang Kebudayaan Disparbud Gowa Ikbal Dg Tiro mengatakan, setiap harinya ada sekitar 100 orang pelajar dari SD yang ada di Kabupaten Gowa dihadirkan untuk melihat langsung pameran temporer berbagai benda koleksi yang ada di Museum Balla Lompoa ini. 

“Kegiatan ini adalah rangkaian peringatan Hari Jadi Gowa ke -704. Pameran temporer ini kita laksanakan untuk mengedukasi pelajar SD yang setiap harinya berjumlah 100 orang datang secara bergiliran dari lima SD yang ada di Kabupaten Gowa. Tujuannya untuk memperkenalkan semua koleksi yang ada di museum sekaligus mengenalkan kepada generasi muda khususnya  para pelajar SD tentang sejarah, baik tokoh pahlawan, raja maupun tokoh adat serta sejarah keberadaan kerajaan yang kini telah menjadi  Kabupaten Gowa. Tentu kita berharap hasilnya adalah generasi penerus bangsa kita lebih mengenal, teredukasi dan paham tentang sejarah, budaya dan terutama adat istiadat yang besar dari Kerajaan Gowa,” ujar Ikbal, di sela pameran temporer, yang juga menambahkan bahwa selain pelajar, pameran juga dihadiri pengunjung lainnya museum.

Sebelum pameran temporer ini, Disparbud Gowa juga telah menggelar seminar budaya dan adat istiadat serta kajian koleksi budaya yang juga bertujuan menggali informasi dan referensi narasi yang valid tentang sejarah budaya dan koleksi yang ada di Kerajaan Gowa.(*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *