INTI-Klenteng Xian Ma Serahkan 500 Paket Sembako

INTI Sulsel dan Klenteng Xian Ma saat menyerahkan bantuan Kepada Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Sumangerukka dan Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Halim Pagarra, Sabtu (9/5/2020) di Mako Bekang.

INFOKINI.ID, MAKASSAR– Sejumlah organisasi kemasyarakatan masyarakat Budhha kembali menyalurkan bantuan berupa paket sembako. 500 paket berisi sembako diserahkan pengurus Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI) Provinsi Sulawesi Selatan yang bekerjasama dengan Klenteng Xian Ma, kepada Pangdam XIV/Hasanuddin yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Sulsel, Mayjen TNI Andi Sumangerukka dan Wakapolda Sulsel, Brigjen Pol Halim Pagarra, Sabtu (9/5/2020) di Mako Bekang Jalan Lanto Dg Pasewang. Sebelumnya di awal Mei 2020 lalu, INTI juga telah menyalurkan 5.000 Alat Pelindung Diri (APD) berupa masker, kacamata, dan 1 drum alkohol.

“500 paket sembako ini berisi minyak goreng, mie instan, beras, minuman ringan, dan bahan lainnya. Ini bukti kepedulian kita terhadap sesama di tengah Covid-19, saling membantu khususnya bagi warga masyarakat prasejahtera. Intinya bagaimana kita bisa berbaur dan berintegrasi dalam satu kesatuan masyarakat, sama-sama merasakan dampak wabah ini dan bagaimana kita bisa membantu orang lain yang memang membutuhkan. Dengan penyerahan melalui TNI, kita berharap mekanisme pembagian bisa lebih terarah dan sesuai dengan aturan. Salah satunya menghindari kerumunan massa,” jelas Albertus Yap, Sekretaris INTI Sulsel.

Pelibatan umat Buddha juga dikemukakan Ketua Perwakilan Umat Buddha Indonesia (Walubi) Sulel, Henry Sumitomo. Menurutnya penyaluran sembako dari organisasi umat Buddha, merupakan rangkaian membantu program pemerintah dalam meringankan beban keluarga prasejahtera di tengah pandemi Ccovid-19. “Hari ini komunitas INTI dan Klenteng Xian Ma menyerahkan 500 paket sembako. Sebelumnya Walubi juga telah menyerahkan 1.000 paket yang terdiri dari beras minyak, gula, masker dan mie instan. Ini adalah bantuan dan kepedulian organisasi umat buddha untuk sesama yang memang membutuhkan. Semoga bantuan ini bisa bermanfaat,” ujar Henry.

Sementara itu, Pembimas Buddha Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sulsel, Pandhit Amanvijaya SAg MM mengatakan, bantuan yang disalurkan organisasi umat Buddh adalah bagian dari dharma. Selain Walubi, INTI-Klenteng Xian Ma, Pemberdayaan Wanita Persatuan Umat Buddha Indonesia (Permabudhi), dan organisasi lain, seperi Buddha Tzu Ci juga telah menyerahkan bantuan.

“Tujuan kita menyalurkan bantuan ini adalah untuk membantu pemerintah dalam menangani dampak Covid-19. Kita ingin meringankan beban saudara kita yang prasejahtera. Intinya seperti itu. Dan kenapa disalurkan melalui TNI, karena kita harus ikuti aturan dari pemda, yang sudah berlakukan PSBB agar tidak ada kerumunan dan pengumpulan massa. TNI sudah atur teknis pembagian bantuan ini. Pemerintah khususnya di Kemenag, juga sudah memberikan pengarahan kepada umatnya untuk terus ikuti aturan pemerintah. Khususnya dirjen Bimas Budha seluruh Indonesia, termasuk Sulsel diarahkan tetap membantu sesama umat, untuk meringankan saudara kita yang memang prasejahtera. Inipun sesuai dengan tema Waisak yang baru kita rayakan, agar kita lebih mengarahkan perhatian kepada sosial. Dengan hikmah Waisak kita tetap peduli terhadap lingkungan sekitar dan sesama. Wihara-wihara di seluruh Sulsel juga sudah himpun dana dan melaksankan bantuan-bantuan seperti pembagian paket sembako,” papar Pandhit.(lin)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *